Pensiunan Nurse(70) jadi Interpreter
Pada tanggal 6/9/17 jam 05.30 saya menerima WA dari seseorang (maaf terlambat tayang) yang isinya : Kemarin waktuku penuh. Isuk zumba, pulang terus masak2. Termasuk tidur hehe. Malam dinner sama teman2 Malaysia sembilan orang di City. Ndak melok nyetir.
Ini foto nya. Mereka cewek2 Nurses semua, sebelah kanan ku masih muda Dokter, dikirim oleh pemerintah Malaysia ambil PhD di Adelaide. Yang tua sebelahnya sudah 70 tahun lebih masih aktif. Dulu Midwife / Bidan sekarang masih dipakai jadi Interpreter di Hospital terjemahin pasien2 bahasa Chinese ke English ke Dokter2. Masih laris. Gumun sama orang2 tua yang masih produktif.
Terus yang bule 70 tahun lebih pensiunan Nurse juga, sekarang aktif Volunteer, Gym, Yoga, jalan kaki. Sebelah kirinya masih full time nurse di Royal Adelaide Hospital baru resmi pembukaannya kemarin, katanya Hospital kedua termahal didunia, banyak pakai robot.
Sebelahnya lagi temanku Zumba dan Line Dance, hampir 70 tahun Retired Nurse dan suaminya Italian. Sebelah kiriku nurse full time di hospital dengan suaminya. Teman Zumba dan line dance. Wes lengkap. Mereka yang tua2 itu kakak adik dan suka Travelling semua.
Pagi ini (waktu itu jam 05.40-Red) aku sudah siap berangkat ke Travel Event, tentang Hurtigruten: Cruise Ship liat Northern Light / Aurora Borealis di Norway or Iceland. Sama temanku Retired Nurse yang suaminnya Italian. Abis itu lunch berdua. Berat badan sudah naik gara2 semalam makan banyak. Pagi ini skip brekky.
Di Australia Pemerintah bisa support kalau mereka Retired tergantung berapa banyak Asset kita, ada batasan limitnya. Makanya aku salut kalau sudah usia 70 keatas masih pada aktif kerja. Lha aku retired ketika umur 54. Mestine cari kerja tapi awak sudah sakit kabeh hehe. Sorry bny ngoceh. Daag sekian cerita panjangnya. (FR-Kiriman dari MS-A70)