Waspadalah Tambahan Kalori tersembunyi dari Kopi
(1health.id)- Sadarkah Anda saat beli secangkir kopi di coffee shop, Anda selalu menambahkan gula, susu atau krimer ke dalamnya? Saat Anda menambah gula atau susu itulah, Anda mendapat ekstra kalori, yang bisa berupa lemak.
Dalam penelitian yang baru2 ini diterbitkan di Jurnal Public Health, menemukan mempermanis atau menambah rasa ke minuman seperti kopi atau teh bisa menambah kalori sebanyak ± 69 kalori. Meski minuman ini ada yang mengandung sedikit rasa, namun sebanyak 68% peminum kopi dan 33% peminum teh dalam penelitian ini, tetap menambah gula, susu atau krimer.
Kalori yang didapat dari tambahan gula atau susu ini cenderung kecil. Tapi, bayangkan bila Anda mengonsumsi kopi atau teh ini hingga 3x atau lebih dalam sehari, maka tambahan gula yang Anda dapatkan akan lebih banyak lagi.
Cek
Menurut American Heart Association, penambahan gula maksimal 6 sendok teh untuk wanita dewasa dan 9 sendok teh untuk pria dewasa. Sehingga, menambah gula ber-kali2 ke dalam teh atau kopi akan menyumbangkan lebih banyak kalori. Tanpa disadari, Anda jadi kelebihan asupan gula.Batas cek
Penelitian yang melibatkan 13.000an peminum kopi dan lebih dari 6.200 peminum teh ini menemukan, mayoritas tambahan kalori berasal dari gula dan lemak. Dari ekstra 69 kalori peminum kopi, rata2 42 kalori atau 60% berasal dari gula, dan 23 kalori atau 33%nya dari lemak. Dan 43 ekstra kalori pada peminum teh, rata2 37 kalori atau 85% nya berasal dari gula dan 3,7 kalori atau 9% asal dari lemak.
Jangan heran bila Anda sering menghabiskan waktu bersama teman2 minum kopi atau teh, maka program penurunan berat badan jadi terhambat. (Article By Bebby Sekarsari; Bahan dari : http://www.1health.id/id/article/category/diet-dan-nutrisi/pecinta-kopi,-waspadai-tambahan-kalori-tersembunyi-dari-kopi.html)-FatchurR *