Rajawali
IA memberi kekuatan kpd yg lelah dan menambah semangat kpd yg tiada berdaya. JADILAH SEPERTI RAJAWALI; Yesaya 40:29~31; Seorang pemburu menemukan dan membawa pulang telor burung rajawali. Ia mengeramkan telor burung rajawali itu pd induk ayam.
Saat semua menetas, rajawali kecil memiliki tubuh lebih besar dari yg lainnya. Induk ayam tak menyadari bhw rajawali kecil itu bukanlah anaknya dan ia memberikan perlakuan yg sama kpd semua anaknya. Induk ayam mengajarkan cara mengais tanah mencari cacing, maka rajawali pun mengikutinya.
Anak-2 ayam tdk pernah terbang lbh tinggi dari pagar dan rajawali kecil ini hidup dlm lingkungan ayam, ia tak dpt terbang tinggi. Suatu saat rajawali bermental ayam ini melihat ke udara ada rajawali yg sedang terbang tinggi sekali.
Rajawali ayam ini hanya dpt meng-geleng2kan kepala kagum melihat burung yg mirip dgnnya itu, ia ingin dapat terbang tinggi spt burung itu, tetapi krn dari awal tertanam dalam pikiran bhw dirinya adalah seekor ayam maka sampai tua ia tetap menjadi ayam.
Dari ilustrasi di atas, jika kita adalah rajawali, hendaknya sadar bhw kita diciptakan bukan utk menjadi ayam yg hanya meng-ais2 tanah. Kita diciptakan sbg rajawali yg bisa terbang tinggi. Kita tidak sadar dgn potensi yg ada pd diri kita, sehingga kita berbuat konyol seperti rajawali yg bermental ayam itu.
Bagaimana kita dpt memaksimalkan potensi diri kita jika kita tdk mengerti dan menyadari siapa diri kita yg sebenarnya? Bagaimana kita memaksimalkan potensi diri jika kita selalu memandang rendah diri sendiri?
TUHAN sudah memberikan potensi-2 kpd kita dalam bentuk talenta, hanya kadang kita sendiri yg membuat batasan sehingga potensi kita tdk berkembang. Buang pembatas itu dan mulailah terbang tinggi. Jgn pernah takut utk mengembangkan talenta kita.
Katakan bhw kita pasti bisa. Kepakkan sayap dan terbanglah tinggi spt burung rajawali..ORANG YANG MENANTIKAN TUHAN AKAN MENDAPATKAN KEKUATAN BARU; Selamat Pagi. Tuhan Yesus memberkati. Amin. (DR. Frans Soet-A69)
Leave a Reply