Pesan ibu tentang ayah
Anakku……memang ayah tak mengandungmu, tapi darahnya mengalir didarahmu, darinya kau diwarisi namanya, kedermawanan ϑαn kerendahan hati.
Ayah tak melahirkanmu, tapi, suaranya yg pertama mengantarkanmu kepada Allah Ƙεtΐƙα kau lahir.
Ayah tak menyusuimu, tapi….dari keringatnyalah setiap suapan yg menjadi air susumu.
Ayah tak menjagamu setiap saat, tapi…..tahukah kau dalam doanya tak pernah lupa namamu disebutnya.
Tangisan ayah mungkin tak pernah kau dengar, krn ϑia ingin terlihat kuat agar kau tak ragu untuk berlindung dilengannya ϑαn didadanya Ƙεtΐƙα kau merasa tak aman.
Pelukan ayah mungkin tak sehangat ϑαn seerat ibu, krn cintanya ϑia takut tak sanggup melepasmu. Ayah ingin kau kuatkan semangat agar Ƙεtΐƙα kami tiada sanggup menghadapi semua sendiri.
Ibu hanya ingin kau tahu bahwa cinta ayah kepadamu sama besarnya dengan cinta ibu kepadamu.
Anakku, dari dirinya terdapat Surga bagimu. Hormati ϑαn sayangi ayahmu krn ibu adalah tulang rusuknya. Berbahagialah yang masih punya ibu ϑαn ayah. (Ernie Hariati)