50an% Mutiara Terbaik Dunia Datang dari Indonesia

(Cuplikan dari cnnindonesia.com)-JAKARTA; Sebagai negara kepulauan, laut Indonesia  kekayaannya tak terbatas. Hasil laut yang patut dibanggakan adalah mutiara yang dianggap terbaik di dunia.

Menurut ahli mutiara dari Sekolah Tinggi Perikanan, Mulyanto, Indonesia dianugerahi  tempat paling ideal produsen south sea pearl yaitu Pinctada maxima. “Tidak ada negara manapun yang berhubungan geografis dengan Indonesia sebagai produsen south sea pearl. Suatu mutiara yang sangat berkualitas,” lanjutnya

Seorang ahli biota laut asal Australia, Joseph Taylor, mengatakan RI pusat mutiara laut selatan (South Sea Pearl) terbesar di dunia. “Sayangnya, di Indonesia orang tidak tahu kualitasnya bagus,” kata Joseph saat bincang dengan CNN Indonesia.

Data dari Kemen-KP, south sea pearl yang diproduksi dunia ada 12 ton/tahun. Indonesia menghasilkan 6,74 ton. Berarti lebih dari 50% mutiara jenis ini di dunia, dari Indonesia. Mutiara ini dianggap tercantik di dunia. Pasalnya, mutiara jenis ini berkilau indah serta pantulan cahaya yang lembut.

Keunggulan cahaya ini karena ukuran trombosit aragonite kerang membentuk mutiara ukuran lebih besar dan lapisan luar tebal dan rata. Dan menyebabkan harganya lebih mahal. Ukuran mutiara tiap kerang beda-beda. Kerang Pinctada maxima berdiameter sampai 30 Cm dan mampu menghasilkan ukuran mutiara sampai 20 mm.

Hidup baik di perairan Filipina Selatan, Maluku, Laut Banda, Nusa Tenggara, hingga wilayah perairan Australia Utara dekat Indonesia. Bisa tumbuh baik di Indonesia karena dapat nutrisi sempurna untuk pertumbuhannya. Sebab air lautnya hangat dan banyak kandungan plankton

Sulit bedakan mutiar

Mutiara di dunia bukan hanya south sea pearl. Mutiara ada e4 jenis yang terkenal yaitu south sea pearl, black pearl, akoya atau mikimoto, dan air tawar China. Bentuk dan kilau mutiara south sea pearl dan mutiara air tawar China mirip.

Sebagian besar masyarakat Indonesia belum dapat membedakan south sea pearl yang bernilai $200 atau Rp2,6 juta per butir dengan kriteria mutu tertinggi. Mereka belum bisa membedakan mutiara jutaan dengan air tawar China yang seharga puluhan ribu per butir.

“Mutiara laut south sea pearl itu keindahannya seperti kilau abadi, dan mutiara China itu bertahan 1-2 tahun, lalu warnanya berubah,” kata Mulyanto saat berbincang dengan CNNIndonesia.com.

“Produksi air tawar China bisa ribuan ton/tahun, dan murah, karena dibuat mirip south sea pearl, dan murah. Makanya perlu upaya pengenalan mutiara itu beda-beda.”

Baca artikel CNN Indonesia “Sekitar 50 Persen Mutiara Terbaik Dunia Datang dari Indonesia” selengkapnya di sini: https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20161110081829-277-171625/sekitar-50-persen-mutiara-terbaik-dunia-datang-dari-indonesia
Oleh Endro Priherdityo & Christina Andhika Setyanti (chs/chs) | CNN Indonesia

Download Apps CNN Indonesia sekarang https://app.cnnindonesia.com/

(Diedit dan disajikan ulang oleh FatchurR *