Mantan OB Jadi Milliarder Pemilik Hotel Hartanya 157-6T
(economy.okezone.com)-JAKARTA; Mantan office boy (OB) jadi orang terkaya dunia berharta USD11,1 miliar atau Rp157,6 triliun (kurs Rp14.200 per USD). Dikutip dalam data Forbes real time net worth.
Bahkan dia pemilik hotel bintang mewah yakni Hotel Shangri-La. Dia Robert Kuok. Ia orang terkaya di Malaysia. Sebelum jadi miliarder kini, pria (97) nyatanya pernah bekerja sebagai office boy.
Saat ini, Kuok tinggal di Hong Kong. Dia tak tergoyahkan meski ekonomi Malaysia mengalami kontraksi pada 2020. Bahkan Kuok bergelar orang terkaya tertua di Malaysia.
Kuok pengusaha Malaysia keturunan Tionghoa, lahir di Johor Bahru, Johor pada 6/10/1923. Pemiliki Kuok Group ini putra pedagang komoditas yang bermigrasi ke Malaysia pada awal abad ke-20.
Kuok punya banyak perusahaan di seluruh Malaysia dan investasi di berbagai negara, seperti Australia, Fiji, Singapura, Filipina, Thailand, Indonesia, dan China. Dia juga memiliki Beijing World Trade Centre.
Dikutip dari Brainpick, Kuok terjun ke bisnis, bidang penyulingan gula, perkebunan teh, minyak, pertambangan, keuangan, perdagangan, properti, pengangkutan, dan penerbitan. Dia memiliki Transmile Group dan saham di Malaysia International Shipping Corporation.
Kuok lulus di Raffles Institution di Singapura. Setelah itu, dia berkarier sebagai pedagang gula, tepung terigu, dan beras. Namun Kuok mengklaim, pekerjaan pertamanya sebagai office boy.
Antara 1942-1945, dia kerja di usaha perdagangan beras yang dikuasai Jepang, Mitsubishi Shoji Kaisha. Namun setelah Jepang mundur, Kuok mengambil kesempatan memulai perusahaan berasnya sendiri.
Kemudian dia dirikan Kuok Brothers Sdn Bhd (1949) berinvestasi di kilang gula. Pada 1957 ketika Malaysia merdeka, dia mulai mengembangkan bisnisnya di seluruh negeri.
Pada 1961, Kuok beli gula murah dari India dan menjual ke Malaysia. Tak lama, dia menguasai 80% pasar gula di negeri Jiran itu, dengan memproduksi 1,5 juta ton. Karena keberhasilannya dia dijuluki ‘Raja Gula Asia’.
Pada 1971, Kuok berekspansi ke bisnis properti, dengan mendirikan hotel pertama Shangri-La Hotel di Singapura. Kemudian dia dirikan hotel keduanya di tepi pantai Tsim Sha Tsui East pada 1977.
Pada 1993, Kuok beli 34,9% saham Kerry Group. Kekayaan terbesarnya setelah dia jadi pemilik Wilmar International, sehingga menjadikan Wilmar sebagai pengolah minyak kepala sawit terbesar secara global.
(dni; Suparjo Ramelan; Bahan dari : https://economy.okezone.com/read/2021/09/24/455/2476328/mantan-ob-yang-sukses-jadi-miliarder-pemilik-hotel-shangri-la-hartanya-rp157-6-triliun)-FatchurR *
Leave a Reply