Presiden Apresiasi Inovasi Platform Tadex

(investor.id)-JAKARTA; Presiden RI mengapresiasi inisiatif dan inovasi komunitas pers Tanah Air dan Telkom Group yang menghadirkan platform Tadex (Tanah Air Digital Exchange).

Tadex, platform marketplace periklanan digital terbesar di Indonesia, solusi bisnis periklanan dengan keunggulan scalability, impact, quality, dan data. Platform karya anak bangsa ini untuk mendukung industri media, advertising, dan publisher di Tanah Air.

“Saya sambut baik kolaborasi media, task force, Dewan Pers, sustainability dengan Telkom Group yang menciptakan inovasi teknologi bagi industri media, khususnya periklanan dengan menghadirkan Tadex.

Karya anak bangsa ini harus didukung dan manfaatkan sebaik- baiknya untuk mendorong ekosistem digital yang inklusif,” kata Jokowi melalui konferensi virtual (29/6/2021). Kehadiran platform Tadex memberi angin segar, bagi bisnis digital periklanan berkelanjutan, membuka banyak peluang baru yang bermanfaat bagi pengiklan, publisher, dan pemangku kepentingan lain.

“Untuk merebut peluang di era disrupsi, kita harus mampu menciptakan solusi inovatif dengan mengembangkan spirit smart digitalpreneur untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi digital di Tanah Air,” ujar Jokowi.

Saat ini, kontribusi ekonomi digital pada PDB relatif kecil, (4%). Sehingga, kita harus lari lebih cepat, agar pada 2025 mampu menguasai 40% dari total potensi ekonomi digital Asean.

“Dan di tahun 2030, ekonomi digital kita bisa berkontribusi 18% terhadap PDB,” ungkapnya. Kehadiran Tadex jadi momentum penting melahirkan lompatan baru, menciptakan ekosistem digital lebih baik, serta menjadikan Indonesia sebagai negara dengan kekuatan ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara.

Mendag M. Lutfi sebelumnya memaparkan perdagangan daring (e-commerce) akan berperan dominan pada ekonomi digital yakni 34% atau Rp 1.900 triliun. Dan, B2B business senilai 13% atau Rp 763 tirilun, dan kontribusi health technology sekitar Rp 471,6 triliun.

Tandingan Google Ad Sense

Sedangkan Menteri BUMN Erick T menuturkan, platform Tadex ini karya anak bangsa yang patut diapresiasi karena unggul dalam membantu kolaborasi dengan industri media untuk beriklan dan publisher demi menciptakan konten berkualitas bagi audiens di Tanah Air.

“Apresiasi pada dedikasi dan ketangguhan industri media, di masa pendemi yang menantang. Kita harus optimistis kebutuhan periklanan tidak akan hilang. Platform ini premium publisher, programatic, karya anak bangsa yang tidak kalah dengan Google ad sense. Dari Indonesia untuk Indonesia,” tegas Erick.

Sebagai BUMN, Telkom berperan jadi lokomotif proses transformasi digital di Indonesia. Yang jadi kunci di era disrupsi, yaitu beradaptasi, berinovasi, dan berkolaborasi. “Kita harus bangun ekosistem bersama. BUMN jadi lokomotif pembangunan, tapi juga harus memastikan perusahaan kita berjalan sehat. Dengan demikian, kita terus menggiatkan program yang dekat dengan rakyat,” ujar Erick.

Telkom dan Telkomsel diharapkan bermetamorfosis jadi perusahaan digital dan jasa, sehingga bisa mendukung backbone digitalisasi di Indonesia. “Salah satunya investasi signifikan di data center. Data kita harus terproteksi dan dilindungi.

Ini sejalan dengan program Presiden, bahwa hilirisasi digital ekonomi harus jadi keseimbangan. Kita harus menjaga market kita, menjaga UMKM kita, kita harus menjaga konten lokal kita dan semua generasi muda yang harus mendapat harapan ke depannya,” tutur Erick.

Pihaknya berusaha keras jadi ke kuatan penyeimbang, dengan membangun ekosistem bersama swasta, seluruh organisasi yang berkepentingan menjaga fokus di masing-masing bisnis. Erick tegas menolak gagasan monopoli “Pemenang Menguasai Semuanya” atau Winner Takes All.

Erick menekankan ke semua BUMN menjaga pasar Indonesia dengan baik dan sebagai penyeimbang dalam ekonomi nasional. “Saya menekankan ke seluruh perusahaan BUMN, kita harus jaga pasar ini dengan baik,” kata Erick Thohir.

Manfaat Tadex

Ketua Forum Pemred Kemal Gani mengungkapkan, media di Indonesia tidak bisa menghindar dari proses digitalisasi. Kita harus punya teknologi digital, sehingga bisa bersaing sehat. Arus deras digitalisasi memunculkan berita palsu (hoax), yang hanya mengejar viewer dan klickbait, dan menyebabkan terjadinya ekosistem tidak sehat.

Karena itu, asosiasi media di Indonesia yang tergabung dalam task force media sustainability bersama Dewan Pers, memutuskan membangun platform karya anak bangsa yang bisa melindungi media nasional dan untuk kepentingan nasional.

“Awal 2019, kami intensif berdiskusi mengatasi hal seperti ini. Bagaimana jurnalisme yang baik,  kredibel dan terus hadir di negeri kita. Pada Hari Pers Nasional (HPN) di Banjarmasin, ini kami utarakan ke pak Jokowi, dan bertemu dengan pak Erick, Pak Ririek (Dirut Telkom), dan alhamdulilah, Group Telkom mendukung inisiasi ini,” ungkap Kemal.

Ada 4 manfaat Tadex.

Pertama, tumbuhnya media kredibel. Sebab, platform Tadex ini hanya untuk media yang terferifikasi dan kredibel. Kedua, pengiklan akan memperoleh audiens yang dihadirkan mediamedia kredibel. Ketiga, platform ini berprinsip kerja sama yang fair dan transparan.

Keempat, melalui platform ini industri media yang kredibel bisa memperoleh data luar biasa yaitu aset bangsa. “Kita ingin ada ekosistem sehat, jurnalisme sehat, dan tumbuhnya media yang sehat juga,” tegas Kemal.

Direktur Digital Bussiness Telkom Fajrin mengungkapkan, pihaknya menyambut baik dan mendukung kerja sama ini untuk dapat menghasilkan solusi yang win-win.

“Tadex ini wadah bagi media verified, sehingga jadi dorongan untuk meningkatkan transformasi digital di Indonesia, khususnya di bidang periklanan,” ungkap Fajrin. Dia berjanji terus memperbaharui platform Tadex ke depan, disesuaikan perkembangan IPTEK dan umpan balik dari pengguna.

(Editor : Gora Kunjana (gora_kunjana@investor.co.id) Sumber : Investor Daily; Artikel ini telah tayang di Investor.id dengan judul “Presiden Jokowi Apresiasi Inovasi Platform Tadex” Read more at: https://brt.st/7gRi

Emanuel Kure;  Bahan dari : https://investor.id/it-and-telecommunication/presiden-jokowi-apresiasi-inovasi-platform-tadex)-FatchurR *