Mengintip peran jadi Akar
Betapa sulit jadi akar, menjadi penopang kokohnya pohon. Akar menjadikan pohon tegak dan hidup.
Dalam kesunyiannya terus bekerja mencari air agar sang pohon tumbuh berkembang. Dikegelapan terus memanjangkan dirinya agar makin luas wilayah serapan untuk mencari makan.
Dalam kesunyiannya terus menembus tanah dan bebatuan, agar pohon bisa bertahan walau musim kering. Agar pohon tetap bisa menghasilkan buah, bunga mengagumkan bagi manusia yang melihatnya. Akar tidak mengeluh cape ber-puluh2 meter mengais saripati tanah, lantas kesal dan “mogok kerja”.
Apalagi minta “pensiun”. Biarlah tersembunyi dalam tanah asal bisa memberi terbaik bagi yang ada di permukaan tanah. Itulah prinsip akar. Betapa sulitnya menjadi akar karena dia harus siap bekerja keras dalam diam, gelap dan sunyi. jauh dari hiruk pikuk perhatian manusia tentang posisi dirinya.
Beratnya menjadi akar, karena rata-rata kita lebih siap menjadi buah, bunga, daun, dahan, dan sebagainya. Bukan akar…yg dapat Pujian. Tapi daun-bunga-buah yg sering dapat Pujian pujian. (https://rayyaa.wordpress.com/tag/akar/)-Krestine Suwarningsih-A68
Leave a Reply