Jerman Bukin Piring Dari Daun
(inet.detik.com)-JAKARTA; Warga Jerman membuat inovasi piring dari daun yang dimaksudkan mencegah limbah. Netizen Indonesia bangga karena nenek moyang kita sudah duluan praktikan hal itu.
Ialah Pedram Zolgadri dan Carolin Fiechter, mereka berinisiatif mendirikan perusahaan pembuat piring daun yang mudah didaur ulang. Meski sudah cukup lama, yakni di tahun 2016, netizen Indonesia baru-baru ini membahasnya lagi khususnya di media sosial Twitter.
Banyak yang beranggapan negara kita telah yang berpikiran maju. Ada yang ikut menuliskan komentar lucu dan pendapat berbeda lainnya. “Jerman ketinggalan zaman,” ujar @recehtapisayang, salah satu akun yang membuat topik ini ramai kembali dibahas.
“Sendok 1x pakai dari daun pisang tolong jangan di share. takut Jerman produksi lagi,” kelakar @jarm**ko_*.
“Bedanya, piring daun dr Jerman bisa disimpan lebih lama drpd langsung pakai daun pisang…” ujar @arseenelupin.
“Klo sy mending piring keramik / plastik sih, sy malah kasihan pohonnya, daunnya diambil terus tiap hari apa gk malah bikin kelangkaan daun? Piring keramik & plastik sy aja terpakai sejak zaman ibu muda,” pendapat yang lain.
Melansir Contemporist, Pedram Zolgadri dan Carolin Fiechter bertekad membuat peralatan makan luar ruangan terbarukan dan terurai secara hayati seperti daun yang jatuh dari pohon. Mereka mulai menguji ide itu di ruang tamu dengan mengambil daun dan menekannya dengan mesin stamping bertenaga kaki.
Begitu ditemukan proses dan ide untuk desain, mereka bekerja sama dengan tim untuk mewujudkannya. Langkah selanjutnya membuat cetakan untuk piring menggunakan CAD (desain bantuan komputer) dan mesin CNC.
(ask/fay; Aisyah Kamaliah; Bahan dari : https://inet.detik.com/cyberlife/d-5585982/jerman-bikin-piring-dari-daun-netizen-62-kita-sudah-dari-dulu)-FatchurR *
Leave a Reply