Bagaimana Vaksin Covid-19 Bekerja Di Tubuh

(lifestyle.okezone.com)-PEEMERINTAH mendistribusikan vaksin Covid-19 ke 34 provinsi. Nantinya, vaksin tersebut akan didstribusikan oleh PT Biofarma, setelah dapat izin dari BPOM. Tapi, vaksin Covid-19 belum beredar, banyak hoax menyebar.

Akibatnya, masyarakat khawatir pada keamanan vaksin Covid-19. Bagaimana vaksin Covid-19 bekerja di tubuh kita?  Vaksinolog dan spesialis penyakit dalam dr. Dirga Sakti Rambe menjelaskan komponen virus dalam vaksin membantu tubuh membentuk kekebalan pada penyakit, termasuk dalam vaksin Covid-19.

“Saat vaksin Covid-19 disuntikkan, maka tubuh mengenali ada komponen virus yang disuntikkan ke kita. Komponen virus, bukan virusnya,” kata dr. Dirga ketika dihubungi lewat aplikasi pesan di Jakarta pada Senin. Tubuh yang telah disuntik vaksin itu akan membentuk antibodi yang berfungsi sebagai “pasukan” yang melawan virus Covid-19.

Dokter di RS Omni Pulomas itu menjelaskan, tubuh membentuk sel memori yang mampu mengingat sehingga saat setelah divaksin orang terpapar virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan Covid-19, maka antibodi langsung diproduksi. “Ini keunggulan vaksin dibanding metode pencegahan, dapat melindungi yang sifatnya spesifik yaitu antibodinya spesifik terbentuk pada Covid-19,” tegasnya.

Kekebalan tidak akan langsung ada ketika vaksin selesai disuntikkan. Kekebalan baru terbentuk 10-14 hari setelah suntikannya lengkap, dan terkait vaksin Covid-19 butuh 2 dosis. Sebelumnya, pemerintah  merencanakan vaksinasi dilakukan 15 bulan dimulai pada Januari 2021 hingga Maret 2022.

Menurut rencana itu, gelombang pertama vaksinasi dilakukan periode Januari-April 2021 terhadap 1,3 juta tenaga kesehatan, 17,4 juta petugas pelayanan publik, dan 21,5 juta lansia. Gelombang kedua akan dilakukan April 2021-Maret 2022 dengan pemerintah menargetkan vaksinasi terhadap 181,5 juta orang.

(mrt; Jurnalis;   Bahan dari  : ANTARA dan https://lifestyle.okezone.com/read/2021/01/04/481/2338540/yuk-belajar-bagaimana-vaksin-covid-19-bekerja-di-tubuh-kita)-FatchurR *