- Alumni-Buletin-Ide (56)
- Berita Duka (163)
- Bisnis-ketrampilan-Hobi (567)
- Budaya-Wisata-Kuliner (2,099)
- Ebook Gratis (2)
- IPTEK/HOAX/Aku cinta RI (3,762)
- Kesehatan n OR (1,869)
- Lingkungan hidup (398)
- Maju bersama IAMDP n Materdei (327)
- Muda-di Rona n Prest (1,208)
- Paid to Post (1)
- Pay Per Click (1)
- Photography (5)
- Psychological (1,518)
- Reliji Kristiani (265)
- Rohani Islam (134)
- Selingan (2,622)
- Sidebar Photoblog (7)
- Uncategorized (1,051)
- Sidarta Krisnamurti on Kopi Mbajing Citarasa Unik Dari Perbukitan Menoreh
- karimunjawa on Makanan Tradisional Mulai Punah Dan Membuat Anda Muda Kembali(2/4)
- Ernie Hariati on Banyu Mili Di Wonosalam Wisata Yang Menawan
- Sidarta Krisnamurti on Kandang Sumo Diserang Covid-19
- Karimun Jawa on Momen #DirumahAja Untuk Menjalin Komunikasi Terbuka
- Cicilia Bangun on Mengajar Dari Rumah Nadiem Ajak Guru Keluar Dari Zona Nyaman
- karimunjawa on Mengajar Dari Rumah Nadiem Ajak Guru Keluar Dari Zona Nyaman
- Sidarta Krisnamurti on Berita Duka Cita Sumitro Bin Astrowidjojo 05-03-20
- Karimunjawa on Paviliun Indonesia jadi Terbaik di Berlin
- Seller denature on Mengenal Susu Kedelai-manfaat dan risikonya(4/5)
- FatchurR on Perayaan Malam Tahun Baru Di Berbagai Belahan Dunia(1/3)
- FatchurR on Desa Glintung Go Green Berprestasi Karena Gerakan Menabung Air
- Harry Reksosamudrasam7 on Desa Glintung Go Green Berprestasi Karena Gerakan Menabung Air
- Paket wisata karimunjawa on Pantai terindah di Bali(1/5)
- Harry Reksosamudrasam7 on Perayaan Malam Tahun Baru Di Berbagai Belahan Dunia(1/3)
Pawai Lampion sambut Tahun Baru Hijrah di Mamasa
(regional.kompas.com)-MAMASA; Beragam cara unik dilakukan warga dalam menyambut malam pergantian tahun baru 1440H, Senin (10/9/18) malam. Di Mamasa, Sulbar, lampion cantik warna-warni hasil kreasi peserta pawai menerangi lorong2 dan jalan2 protokol kota itu.
Tradisi tahunan ini meriah dan khidmat. Sepanjang jalan, peserta pawai melantunkan shalawat dan lagu2 religius. Tradisi tahunan menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram ini mulai dari depan Masjid Agung Nurul Yaqin Mamasa, menyusuri rute2 jalan yang ditetapkan panitia hingga mengitari jalan2 protokol di tengah Kota Mamasa.
Pawai yang dilakukan pada tahun ini beda dengan tahun2 sebelumnya yaitu peserta pawai membawa obor bambu, tahun-2018 mereka bawa lampion. Obornya berbentuk bola, menara masjid, hingga k bunga warna-warni. “Lampion motif kembang cantik ini hasil kreasi sendiri. Peserta bebas berkreasi lampion” kata Nanny, peserta pawai.
Ketua panitia perayaan Masjid Nurul Yaqin Mamasa, Abdul Hafid, mengatakan, lampu lampion itu selain menyemangati peserta juga untuk keamanan pawai. Menurut dia, lampion lebih aman dibanding obor. Kegiatan ini jadi tontonan menarik warga di sepanjang rute yang dilalui pawai. Ratusan polisi terlibat mengamankan jalannya pawai keliling Kota Mamasa.
(Artikel ini telah tayang di Kompas.com; dengan judul “Pawai Lampion Cantik Sambut Tahun Baru Hijriyah di Mamasa”, Penulis : Kontributor Polewali, Junaedi; Editor : Icha Rastika; Bahan dari : https://regional.kompas.com/read/2018/09/11/10392631/pawai-lampion-cantik-sambut-tahun-baru-hijriyah-di-mamasa)-FatchurR *
(regional.kompas.com)-MAMASA; Beragam cara unik dilakukan warga dalam menyambut malam pergantian tahun baru 1440H, Senin (10/9/18) malam. Di Mamasa, Sulbar, lampion cantik warna-warni hasil kreasi peserta pawai menerangi lorong2 dan jalan2 protokol kota itu.
Tradisi tahunan ini meriah dan khidmat. Sepanjang jalan, peserta pawai melantunkan shalawat dan lagu2 religius. Tradisi tahunan menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram ini mulai dari depan Masjid Agung Nurul Yaqin Mamasa, menyusuri rute2 jalan yang ditetapkan panitia hingga mengitari jalan2 protokol di tengah Kota Mamasa.
Pawai yang dilakukan pada tahun ini beda dengan tahun2 sebelumnya yaitu peserta pawai membawa obor bambu, tahun-2018 mereka bawa lampion. Obornya berbentuk bola, menara masjid, hingga k bunga warna-warni. “Lampion motif kembang cantik ini hasil kreasi sendiri. Peserta bebas berkreasi lampion” kata Nanny, peserta pawai.
Ketua panitia perayaan Masjid Nurul Yaqin Mamasa, Abdul Hafid, mengatakan, lampu lampion itu selain menyemangati peserta juga untuk keamanan pawai. Menurut dia, lampion lebih aman dibanding obor. Kegiatan ini jadi tontonan menarik warga di sepanjang rute yang dilalui pawai. Ratusan polisi terlibat mengamankan jalannya pawai keliling Kota Mamasa.
(Artikel ini telah tayang di Kompas.com; dengan judul “Pawai Lampion Cantik Sambut Tahun Baru Hijriyah di Mamasa”, Penulis : Kontributor Polewali, Junaedi; Editor : Icha Rastika; Bahan dari : https://regional.kompas.com/read/2018/09/11/10392631/pawai-lampion-cantik-sambut-tahun-baru-hijriyah-di-mamasa)-FatchurR *
One Response to Pawai Lampion sambut Tahun Baru Hijrah di Mamasa
Leave a Reply Cancel reply
UD. Setiadarma-Surabaya Sidharta Krisnamurti HP. 08165419447