Zhang Da, menerima penghargaan

Tiap tahun, China memilih 10 orang dari 1.4 miliar warganya untuk menerima penghargaan tertinggi dari pemerintah China. Tahun 2006, seorang anak dari desa kecil di provinsi Nanjing, Zhang Da. Di usia 9 tahun dia dan ayahnya yg lumpuh ditinggalkan ibunya yg tdk tahan hidup susah.
Dia merawat ayahnya yg lumpuh sejak ia 4 tahun, mengantar ke toilet, membersihkan, memasak bubur dan lauk pauk, memberi makan. Semua ia lakukan tabah dan penuh kasih sayang. Ia menyuntikan obat  ke ayahnya, ini luar biasa, karena biaya perawat dan rumah sakit yg jauh, Zhang da belajar dan akhirnya dapat menyuntik sendiri ayahnya, dan itu telah dilakukan selama 5 tahun.
Perjalanan ke sekolah ia harus melewati hutan kecil, karena tidak mempunyai penghasilan ia pun belajar mengenali rumput, tumbuhan dan buah2an yg ia temui djalan. Sampai akhirny ia paham betul jenis apa yg bisa dan tdk dapat di makan oleh lidahnya. Dan itu semua ia lakukan telah lakukan selama 5 tahun.

Ketika penyerahan penghargaan di podium yg dihadiri busnissemen, pejabat, artis besar di China, MC berkata pada Zhang Da bahwa audiens kagum dan ingin memberi yg Zhang Da inginkan. “Ayo Zhang Da, katakan yg kamu inginkan, Berobat gratis dluar negeri, pendidikan gratis dtempat paling berkualitas, atau apa? Mereka & penonton dirumah dapat menolong mu”.

Zhang Da terdiam, beberapa menit kemudian menjawab “Aku ingin mama pulang, mama pulang lah, aku bisa merawat ayah sendirian, aku bisa membuatkan makanan untuk kita”
Seluruh penonton meneteskan air mata mendengarnya. Kenapa ia menolak tawaran2 MC?. Karena Cinta kepada ibunya itulah satu-satu nya yg ia inginkan. Dan itulah yang membuat Zhang Da berharga dimata 1.4 Miliar penduduk china & terutama di Mata Tuhan. (Bastian Sentosa-A69)