- Alumni-Buletin-Ide (51)
- Berita Duka (35)
- Bisnis-ketrampilan-Hobi (270)
- Budaya-Wisata-Kuliner (1,295)
- Ebook Gratis (2)
- IPTEK/HOAX/Aku cinta RI (2,532)
- Kesehatan n OR (1,271)
- Lingkungan hidup (192)
- Maju bersama IAMDP n Materdei (310)
- Muda-di Rona n Prest (833)
- Pay Per Click (1)
- Photography (2)
- Psychological (1,384)
- Reliji Kristiani (217)
- Rohani Islam (107)
- Selingan (1,984)
- Sidebar Photoblog (7)
- Uncategorized (845)
- Seller denature on Mengenal Susu Kedelai-manfaat dan risikonya(4/5)
- Paket wisata karimunjawa on Pantai terindah di Bali(1/5)
- Setoadi on About
- Benjamin on Elizabeth Sutedja yang Harvard cum laude
- Sewa Mobil Surabaya on Pantai terindah di Bali(1/5)
- fatchurr on Cara Daftar
- Septian Adi Putra on Cara Daftar
- Harry Reksosamudrasam7 on Benarkah Yogya Minta Referendum Pasca Pilpres-2019
- Harry Reksosamudrasam7 on Horor Naik Bus Hantu Antar Kota Ditempuh 5 Menit(3/3)
- Harry Reksosamudrasam7 on Mengatasi Rasa Cemas Dan Panik Berlebihan
- rizky on Mengenal Adat pernikahan Gorontalo
- Harry Reksosamudrasam7 on Horor Naik Bus Hantu Antar Kota Ditempuh 5 Menit(2/3)
- Harry Reksosamudrasam7 on Mitos Dan Fakta Mendengkur Itu Tak-Boleh Diabaikan
- Harry Reksosamudrasam7 on Horor Naik Bus Hantu Antar Kota Ditempuh 5 Menit(1/3)
- Harry Reksosamudrasam7 on Penyakit Langka-Remaja Kulitnya Melepuh Ketika Disentuh
Mengelola kekebalan tubuh(3)
Eksperimen Tentang Pikiran dari Raja di India; Hanya dengan berpikir positif saja itu menjadi bantuan yang besar bagi Anda. Beberapa orang percaya jika Anda berpikir untuk melakukan sesuatu dan tidak melaksanakannya maka itu tidak apa-apa. Tapi itu tidak benar. Ketika Anda berpikir untuk membunuh seseorang, Anda sebenarnya juga sudah melakukannya.
Di India, ada seorang raja yang mencoba konsep ini. Suatu hari ia keluar dan mendekati seorang lelaki di jalanan, dan ia terus berpikir untuk membunuh lelaki itu. Kemudian sang raja meminta lelaki itu mendekat dan mengatakan kepadanya bagaimana perasaan lelaki itu saat dia ada di depannya.
Dan raja itu berkata kepadanya bahwa ia harus berbicara dengan sopan karena ini hanyalah sebuah percobaan saja. Ia juga jangan merasa takut bahwa sang raja akan membunuhnya jika ia mengatakan perasaan jujurnya.
Sang raja terus mendesak lelaki itu agar mengatakan bagaimana perasaannya ketika ia pertama kali melihatnya karena pada saat itu dia sedang berpikir untuk membunuh lelaki itu. Lalu lelaki itu berkata, “Dia merasa ingin mencekik Anda”. Benar, perasaan itu ada tepat persis ketika sang raja ingin membunuhnya, lelaki itu juga merasa ingin menghadang dan mencekik sang raja – mungkin sistem pertahanan dirinya sedang bekerja.
Karena sang jiwa itu maha berada, jiwa adalah bagian dari Tuhan, ia bersifat maha berada. Jadi jika kita berpikir tentang seseorang, maka orang itu mengetahuinya, atau jika kita membicarakan seseorang, orang itu akan mengetahuinya, baik dia sendiri mendengarnya atau tidak.
Itulah sebabnya kita tidak boleh berkata buruk tentang orang lain, kita tidak boleh menjatuhkan orang lain dan kita tidak boleh melakukan hal-hal buruk terhadap orang lain tanpa setahu mereka karena mereka juga tahu semuanya.
Biasanya orang-orang berkata “hanya Tuhan yang tahu”, tapi orang lain juga mengetahuinya, meskipun Anda tidak mengatakan kepadanya. Itulah sebabnya kadang ada banyak perbuatan buruk yang dilakukan di tempat gelap, tapi cepat atau lambat akan terungkap juga.
Itu karena kualitas jiwa yang maha berada. Meskipun orang itu tidak tahu, tapi ada banyak makhluk kasat mata yang mengetahuinya. Setan-setan akan mengetahuinya dan kadang kala mereka akan mengatakannya.
Percobaan Tentang Aura oleh Dr. Kaths
Disampaikan oleh Maha Guru Ching Hai, Hsihu Formosa, 8 September 1995 (Asal dalam bahasa China)
Bersambung ………………….
3 Responses to Mengelola kekebalan tubuh(3)
Leave a Reply Cancel reply

UD. Setiadarma-Surabaya Sidharta Krisnamurti HP. 08165419447


