Mengenal Kutná Hora : Perak dan Kapel Tengkorak(2/3)

(jsemdyahmeita.wordpress.com)- Berikutnya serial ke 2 : Sedlec Ossuary atau Bone chapel adalah kapel Katolik Roma yang dibangun satu komplek pemakaman All Saints pada abad pertengahan dengan gaya Ghotic.

Awalnya basement chapel untuk pemakaman karena lahan di areal pemakaman All Saint tak cukup  menampung permintaan penguburan. Sekitar 3 abad kemudian pemahat kayu (Frantisek Rint) ditugaskan membuat mahakarya seni dari tulang belulang jasad di pemakaman itu. Mahakaryanya mengesankan seperti tampak pada foto2 yang tertata rapi di chapel sebagai interiornya.

Tulang belulang itu asal dari 40,000an jasad. Kompleks pemakaman All Saints dan Bone Chapel persis di belakang Black Death Memorial. Tiket masuk ke Bone Chapel Kc 90 dan Kc 60 masing2  untuk dewasa dan lansia, pelajar & anak2. Jam bukanya berdasarkan bulan dan hari libur. November-Februari: 9 am-4 pm, April-September: 8 am-6 pm, Oktober-Maret: 9 am- 5 pm, Minggu: 9 am-6 pm, 24 Desember tutup.

Jesuit college dibangun pertengahan abad ke 17 – ke 18. Para Jesuits atau misionaris datang ke kota ini abad ke 17 menyebarkan agama Katolik Roma. Bangunan ini memiliki 3 menara di ujung kanan, kiri dan tengah. Menara tengah dibongkar pertengahan abad ke 19 karena mengurangi kestabilan gedung. Kini bangunan itu digunakkan sebagai gedung pameran karya seni.

Gereja St. Barbara terletak persis berhadapan dengan gedung Jesuit College. Bangunan bergaya Baroque-Ghotic ini mulai dibangun akhir abad ke 14 oleh pekerja tambang sebagai bentuk rasa syukur kepada Tuhan atas kekayaan alam dan atas dimudahkannya kerja mereka. Dana yang dipergunakan untuk pembangunan berasal dari perolehan hasil tambang.

Gereja ini benar2 selesai pembangunannya di abad ke 20 akibat adanya hambatan perang Hussite (perang antara pengikut pendeta Bohemia dengan pengikut gereja Katolik Roma) dan habisnya hasil tambang. Alhasil ada aspek yang tidak sesuai dengan design yang dibuat, antara lain ukuran bangunan gereja yang kini hanya setengah dari ukuran awal yang dirancangkan.

Jika diperhatikan dengan seksama, terdapat berbagai ukiran atau patung unik berbentuk binatang pada bagian atap gereja. Tiket masuk ke dalam gereja St. Barbara adalah Kc 85, Kc 65 dan Kc 40 masing-masing untuk kategori orang dewasa, lansia & pelajar dan anak-anak & disabled. Jam bukanya di atur berdasarkan bulan. April-Oktober: 9 am-6 pm, November-Maret: 10 am-4 pm.

Gedung Italian court awalnya sebagai pusat pembuatan koin, mata uang kerajaan terdahulu yang ada di Republik Ceko. Nama Italian court diambil dari seorang Italia penemu ide pembaharuan pembuatan koin saat itu. Gedung ini juga sebagai istana persinggahan Raja jika meninjau kegiatan pertambangan.

Selama beberapa abad kompleks gedung ini merupakan pusat pengendali ekonomi kerajaan. Gedung ini sekarang menjadi town hall setelah kebaran besar yang melanda pada abad ke 18. (Dyah; Bahan dari :  Info lebih lengkap dapat dilihat di laman website nya di http://discover-prague.com/.https://jsemdyahmeita.wordpress.com/2016/09/23/kutna-hora/)-FatchurR

Acknowledgement : Terima kasih ke tour guide kami, Petra, segala informasinya. Tamat………..