Enakan Nggedabrush
“Darimana, Sri…? Sepertinya buru-buru?”
“Dari Rumah Sakit!”
“Ada apa?”
“Ya macam2. Ada dokter, ada suster, yang sakit apalagi, banyak banget”
“Eh, maksudnya ada urusan apa ke Rumah sakit?”
“Owh… anakku melahirkan!”
“Si Enok?”
“Iya!”
“Knapa ke Rumah Sakit? Bukannya waktu itu ktnya mau ke Bidan?”
“Justru baru 8 bulan hamilnya, bayinya temperatur!”
“Prematur mungkin!”
“Iya itu! Skarang juga bayinya disimpan di karburator”
“Inkubator, Sri…!!!”
“Ah, gak tau pokoknya begitu aja!”
“Tapi, selamet keduanya?”
“Justru ibunya pendarahan. Mangkanya harus ditransmigrasi. Tadi siang dapet dari PMI 2 kantong.”
“Ditransfusi, Sri… Knapa bisa begitu?”
“Begitu bagaimana?”
“Itu, bisa prematur?”
“Gak tau. Tapi katanya sih bisa aja ibunya waktu hamil terlalu banyak makan mie. Mie kan banyak mengandung formulir.
“Formalin!”
“Ya, gitu?”
“Ich Sri, Trus itu, Rumah sakitnya di mana?”
“Di Sidoarjo. Rumah Sakit Tante Yusup…”
“Santo Yusuf ! Kalau bayinya gak diapa-apain?”
“Justru panas. Gak tau apaan tuh. Barusan juga keteknya dites pake tespen. Katanya, panasnya 39 sudrajat.Kata dokter harus di beri ingus..”
“Infus ..Sriiiii.?l
“Iiihh sampeyan protes terus.. ” (Alchairi-VN)-FR