Tantangan berpuasa di Netherland
Menjalani puasa di Belanda atau di negara – negara Eropa adalah suatu tantangan tersendiri. Karena ketika masuk musim semi dan musim panas, maka siang lebih lama dari pada malam. Ini selalu terjadi untuk negara yang posisinya dekat kutub utara. Negara seperti Finlanda, siangnya bisa lebih dari 20 jam.
Tahun ini saya diberi kesempatan untuk belajar di Belanda. Walau berada jauh dari rumah, tinggal di tempat dengan musim dan cuaca yang sangat berbeda, saya berusaha tetap menjalankan puasa senin dan kamis. Karena sekarang sudah berada di musim semi, dan sebentar lagi musim panas.
Maka sudah terasa sekali perbedaannya dengan di Indonesia. Di Indonesia, kita berpuasa kurang lebih 13 jam sehari. Sedangkan sekarang disini, saya berpuasa kurang lebih 17 jam. Bisa dilihat gambar di bawah. Waktu Subuh adalah jam 4.18 dan Maghrib adalah jam 21.07.
Pada bulan Juni dan Juli siang semakin lebih lama. Perbedaan mencolok terlihat pada pertengahan bulan Juni; waktu Subuh jam 3 pagi dan waktu Maghrib jam 10 malam. Dan kebetulan bulan Ramadhan tahun ini jatuh pada bulan Juni – Juli.
Sehingga akan merupakan tantangan tersendiri bagi warga muslim yang tinggal di Eropa. Pentingnya menjaga kesehatan dan asupan nutrisi untuk mempersiapkan puasa yang hampir 19 jam lamanya. (http://arefblog.wordpress.com/2014/05/01/tantangan-berpuasa-di-belanda/)-FatchurR
Leave a Reply