Mencukupkan
Kukatakan ini bukanlah karena kekurangan, sebab aku telah belajar MENCUKUPKAN diri dalam segala keadaan.
Ada saatnya kita tidak dalam keadaan CUKUP namun belajar MENCUKUPKAN..
Kadang kita perlu menyadari betapa hebatnya kita ebagai CIPTAAN TUHAN. Ada kan korban tanah longsor yg kuat menahan lapar ber-hari2? Banyak kan orang cacat yang hidupnya bahagia? Bahkan mungkin lebih bahagia dari kita yg sempurna..
Ada siasat yang namanya “menerima” & “bersyukur”.. Saat kita bisa mensyukuri apa yang kita miliki, kita sedang MENCUKUPKAN segala kebutuhan kita..
Keinginan, kebutuhan kita itu begitu banyak & tak terbatas. Namun cobalah mulai berkata CUKUP. Karena yang Tuhan berikan itu SELALU CUKUP bagi kita. Berhenti mengeluh, cobalah bersyukur. Saat kapasitas kita diperbesar, maka saat itu juga berkat Tuhan boleh dicurahkan lebih besar.
Kian besar.. Mungkin sampai kita nanti sendiri berkata : ” cukup Tuhan… Ini sudah terlalu besar “. (Andre Wajudibroto-A68)
Leave a Reply