Melakukan kejahatan

Bila mereka melakukan kejahatan di depan mata-Ku dan tidak mendengarkan suara-Ku, maka menyesallah Aku, karena Aku hendak mendatangkan keberuntungan yang Kujanjikan itu kepada mereka. Selalu ada “jalan” dari setiap persoalan.

Ada jalan yg menuju kebaikan, ada jalan yg menuju “kebinasaan”. Dan setiap jalan itu kita yg memutuskan utk menempuhnya. Sering kita menyalahkan Tuhan tanpa mengoreksi diri terlebih dahulu. Karena lebih mudah menyalahkan memang dari pada mengakui kesalahan.

“Tetapi jika terhadap mereka Aku berkata demikian telah bertobat dari kejahatannya, maka menyesallah Aku, bahwa Aku hendak menjatuhkan malapetaka yang Kurancangkan itu terhadap mereka.”

Kita yg sudah salah, masih ada kesempatan utk balik arah. Dan kita yg ada di jalan yg benar, jangan sampai menjadi salah arah.. Karena Tuhan itu baik, namun tidak membiarkan diri-Nya dipermainkan..

(Andre Wajudibroto)