Lihat proses mendapatkannya
Jangan Lihat Orang dari Enaknya Saja, Lihat Juga Bagaimana Proses Mendapatkannya. “Wah, enak sekali jadi dokter spesialis A ya, sekali periksa 200-400 ribu, kalo sehari pasien 50 berarti…, dilayani penuh oleh farmasi, belum kalau ada tindakan operasi,dll dapat penghasilan lbh lagi”
“wah, enak sekali jadi si B, pengusaha sukses, mobilnya banyak, rumah besar, ga perlu pusing mikirin duit lagi, sekarang tinggal ongkang-ongkang kaki, bisnis jalan terus sama anak buah, coba saya jadi dia ya”
Itulah komentar beberapa orang yang mungkin hanya melihat nikmat pada orang tersebut. Berangan-angan bisa seperti mereka. Bisa jadi merasa iri dan bahkan dengki dengan kenikmatan mereka. Tetapi ada satu yang mereka lupakan, yaitu mereka tidak melihat bagaimana proses mendapatkan kenikmatan tersebut.
Proses mendapatkannya dengan penuh tetes keringat dan air mata, pengorbanan dan perjuangan. Mereka tidak melihat bagaimana seorang dokter:
a.-dahulunya mengurung diri selama sebulan untuk belajar agar bisa masuk kedokteran dengan persaingan yang ketat.
b.-sekolah lama 6 tahun, kemudian jika spesialis tambah lagi 4 tahun, hapalan banyak dan pelajaran berat.
c.-ketika menjalani praktek di rumah sakit, bisa tidak tidur semalaman dan paginya harus aktivitas lagi, kecapekan, adrenalin mengalir keras ketika ada pasien gawat.
Mereka tidak melihat bagaimana seorang pengusaha sukses:
a.-merintis usaha dari nol, membutuhkan kerja keras dan kreativitas serta kerasnya persaingan bisnis.
b.-pernah ditipu, pernah dipermainkan dalam bisnis, bahkan mungkin pernah meminum obat penenang karena stres memikirkan bisnis.
c.-pernah terlilit hutang dan diburu rentenir karena usaha yang jatuh bangun.
Masih banyak profesi2 lain yg seringkali utk meraih posisi nyaman, mereka memerlukan pengorbanan luar biasa sebelumnya. Tak dpt dipungkiri memang ada diantara 1 juta manusia yg “BEJO” tanpa byk usaha tp dpt posisi enak dan nyaman. Tapi percayalah, sebagian besar kesuksesan diraih atas usaha, semangat dan kerja keras.
Yuk dari pada tenaga dan pikiran kita habis terbuang hanya untuk mengurusi org dan menjadi sirik atas kebahagiaan / kesuksesan orang lain. Mari gunakan tenaga dan pikiran kita utk merubah hidup kita menjadi lbh baik dan sukses. Yakin dan percayalah kalau mereka bisa sukses, kita semua Juga pasti bisa.
(Suhirto M; sumber: Konsul dokter,com)-FatchurR