Aku memulai dari nol bersama dia
Contoh bagus utk dibaca Bapak – Bapak. Eh ibu2 pun boleh kok membacanya. Lelaki beristeri ini tanpa sengaja kenalan- dengan gadis di kantin kompleks sekitar perkantoran, karena ada urusan pekerjaan mereka tukeran no. WA. Malam harinya gadis itu mulai mengirim WA ke pria :
Gadis : Mas hebat ya. Punya usaha sendiri, sukses pula
Pria : Terima kasih ya
Esoknya si gadis menelpon sekedar say hallo.
Gadis : Kapan ya mas, kita makan bareng lagi?
Pria : Oke kapan aja boleh
Setelah itu mereka sering berhubungan melalui WA & telepon, sesekali juga janjian pergi makan siang.
Hari2 berlalu, tiada hari tanpa kontak antara mereka. Sampai suatu hari, si gadis ber WA, isinya :
“Mas, Sebenarnya aku mencintaimu , aku tahu kamu punya keluarga, tapi aku mau menerima kondisi sebagai isteri ke-2, aku siap mas & maaf aku mengganggu perasaan mu.
Dengan berat hati pria itu menjawab : “Dik, aku mengerti & paham maksud mu, tapi dengan berat hati aku harus jawab TIDAK. Aku tau kamu cantik, dan aku yakin semua lelaki pasti mengatakan tubuh & parasmu elok dan cantik.
Tapi, tahukah kamu kenapa aku bisa tampil baik dan hingga usahaku sukses? Itu semua karena dorongan dan semangat isteriku. Sangat berdosa kalau aku harus berselingkuh dengan seseorang yang hanya mengagumiku, karena tau kalau aku sekarang sudah sukses.
Kamu menyukaiku tidak ikhlas, kamu hanya lihat tampilanku semata. Padahal ada seseorang yang tersayang di rumah telah bersusah payah mendorong aku agar selalu tampil sebaik mungkin, dia adalah isteriku tercinta.
Kalau kamu suka aku, artinya kamu tinggal memetik hasilnya & cara ini tidak abadi. Taukah kamu aku memulai ini dari nol dan isteriku yang selalu mendampingiku di kala susah, terpuruk & sukses ini. Taukah kamu isteriku yang selalu doakan kesuksesanku hingga aku bisa menjadi seperti ini. Kamu memang cantik, tapi hati isteriku lebih cantik.
Terima kasih atas cinta nya, maaf aku tidak bisa membalas harapanmu. Maaf saya harus setia kepada perempuan yg setia mendampingiku, dia adalah istriku. Carilah pria lain dik, asal bukan pembaca Web ini, yang telkah beristri, apalagi yang sudah tua, repot dan ngrepoti (Bagoes W; dari grup WA-72)-FR