Terbesar Peternakan Lalat Untuk Pasok Protein Ternak

Terbesar Peternakan Lalat Untuk Pasok Protein Ternak(PRLM)- SYDNEY; Perusahaan pertanian Australia merintis peternakan terbesar di dunia yang mampu menampung lebih dari 8,5 miliar lalat. Lalat itu dibudidayakan untuk bahan pakan ternak yang penting bagi industri peternakan lain.

 

Perusahaan Australia Twynam Group itu 1 dari 4 investor utama dalam proyek ambisius oleh perusahaan Eropa AgriProtein, yang membangun peternakan lalat pertama di dunia dengan lokasi peternakan berada di Cape Town, Afrika Selatan.

 

AgriProtein memimpin industri yang disebut ‘gizi daur ulang’ dengan menggunakan larva lalat yang diberi makan dari berbagai sumber nutrisi limbah yang berlimpah, perusahaan ini berhasil mengembangkan dan mengujicoba sumber protein berkelanjutan berskala besar.

 

Dengan modal lebih dari 11 juta dolar AS (Rp 121 miliar), AgriProtein membangun dua pertanian lalat. Pengembangan industri ‘gizi daur ulang’ ini didukung dari Yayasan Bill dan Melinda Gates.

 

Zat gizi daur ulang yang dihasilkan dari proses konversi biologi dari limbah makanan ini menghasilkan komponen2 pakan bernilai tinggi, diantaranya protein makanan berbasis serangga ‘MagMeal’; dan tanah lembut yang kaya nutrisi ‘MagSoil’. Perusahaan ini mendirikan pabrik pertama : ‘F1’ Mei-2013.

 

Fasilitas pabrik senilai $3.7 juta itu di Stellenbosch, Propinsi Western Cape memanfaatkan kembali sekitar 110 ton limbah. Lokasi pabrik kedua dievaluasi, namun diperkirakan akan lebih luas dan menggunakan sampah dalam jumlah yang lebih banyak hingga 165 ton/hari.

 

Ketika pabrik raksasa pertama beroperasi 12 bulan, pabrik itu menampung lebih milyaran lalat tentara hitam dalam kandang besar. Mereka digemukkan dengan diberi makan dari 110 ton limbah / hari, yang diambil dari limbah makanan restoran dan supermarket, produk sampingan dari produksi makanan, pupuk kandang dari peternakan ayam dan susu serta limbah rumah potong hewan.

 

Dari 110 ton sampah itu, lalat tentara hitam dapat memproduksi 20 ton larva/hari. Larva lalat tentara hitam (BSFL) ini kemudian dipanen, dikeringkan dan dihancurkan untuk membuat makanan serangga berprotein tinggi yang dikenal sebagai belatung makanan atau ‘MagMeal’.

 

Begitu pabrik lalat pertama beroperasi, akan dapat menghasilkan 7 ton MagMeal, 3 ton MagOil, dan 50 ton kompos, dan tanah cacing (Mag Soil) per hari. Direktur Twynham Grup, Johnny Kahlbetzer, mengatakan industri pertanian dari ayam, babi dan ikan kini bergantung protein dari dua sumber

 

Yakni perkebunan kedelai berbasis lahan, yang butuh banyak tanah dan air; serta tepung ikan laut, yang bahannya memiliki konsekuensi pada ekosistem laut.

 

Meningkatnya permintaan pangan global, isu lingkungan serta penangkapan ikan yang berlebihan telah mengurangi persediaan tepung ikan, dan menyebabkan harga dari kedua sumber protein itu melonjak sejak tahun2 terakhir. Harga tepung ikan dalam 30 tahun terakhir naik lebih dari 2x lipat dengan harga mencapai $2000 per ton.

 

Oleh karena itu Kahlbetzer yakin dirinya percaya ada permintaan besar menggantikan suplemen makanan dengan MagMeal, karena tingginya kandungan gizi dari pakan berbasis serangga, dan biaya produksi yang murah maka memproduksi belatung merupakan alternative yang tepat.

 

“Larva serangga itu makanan alami dari ayam di alam liar dan ikan di sungai, dan komposisi gizi mereka hampir sama baiknya dengan yang dari tepung ikan, dan lebih baik dari kedelai.”

 

Dia mengatakan Agriprotein berencana menambah 40 peternakan lalat lain di dunia pada dekade berikutnya. Diharapkan ketika teknologi ini siap dilisensikan akan ada 1500-2500 peternakan belatung. (abc/A-88; Bahan dari : http://www.pikiran-rakyat.com/horison/2014/06/18/285756/peternakan-lalat-terbesar-untuk-pasok-protein-ternak)-FatchurR ***

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Langganan Artikel Gratis
Dengan mendaftarkan alamat email dibawah ini, berarti anda akan selalu dapat kiriman artikel terbaru dari Alumnimaterdei

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

Anda pengunjung ke
UD. Setiadarma
Best PRICE, Best QUALITY & Best for YOU! Setiadarma

UD. Setiadarma-Surabaya Sidharta Krisnamurti HP. 08165419447

Percetakan Offset Sidoyoso
Jl. Kedung Cowek 205 Surabaya (0351) 3770001-3718318 Fax. 3763186
Bosch
Bosch Jl. kedungsari 117-119 Surabaya Telp. (62-31) 5312215-5353183-4 Fax. (62-31) 5312636 email: roda_mas888@yahoo.com
Download Buletin Media Alumni Edisi 2
Buletin-MA-utk.-Widget Buletin Media Alumni bag. 1, kilk disini Buletin Media Alumni bag. 2, klik disini buletin Media Alumni bag. 3, klik disini
Alamo
alamo
Download Buletin
buletin-IAMDP 8 Download Buletin klik pada Gambar
Sahabat kita