Kopi Tuku yang pernah dibeli Jokowi-Ini kisah produsennya

kedai kopi tuku cipeteJakarta, Kompas.com-Minum kopi susu makin diminati. Bisnisnya menjamur dan pengusaha  berlomba menyajikan kopi terbaik. Salah satu usaha kopi susu yang kini digandrungi adalah Kedai kopi Tuku. Ingatkah anda ketika Jokowi dan keluarga berkunjung ke gerainya di  Jalan Cipete Raya, Jakarta Selatan? 

 

Jokowi pesan “Kopi Susu Tetangga” jadi viral. Sempat nyerempet, Jokowi ke Kopi Tuku memperkuat isu boikot “Starbucks”, jaringan kedai kopi AS. Isu itu dibantah Istana. Kembali ke Kopi Tuku, pengamatan Kompas.com, gerai kopi Tuku ini tak pernah sepi dikunjungi pembeli.

 

Pembeli rela antre demi kopi susu. Redaksi Kompas.com menjajal “Es Kopi Susu Tetangga” rela nunggu lebih dari 1 jam. Pemilik bisnis Kopi Tuku itu Andanu Prasetyo.  Dia mulai bisnis ini dari tugas penelitian semasa kuliah di Prasetiya Mulia Business School. Saat itu, dia bisnis distro dengan sang kakak, banting setir jual kopi susu. Distro yang didirikan di Cipete jadi kafe yang diberi nama, Toodz House.

 

“Sekitar 2010 atau pas semester 3 membuat riset tentang kopi. Aku jadi ingin mendalami kafe / kopi. Aku pengin lebih berkontribusi sama industri kopi nya” Tyo menganalisa budaya kminum kopi saat tinggal di luar negeri dan Yogya. Dia temukan fakta konsumsi masyarakat pada kopi, dan kopi lokal, minim. Itu yang membuatnya berpikir ekspor kopi terus dilakukan.

 

Dia  berencana membuat toko kopi dari biji kopi lokal. Sekitar 2015, dia lihat ada toko kosong di Cipete. “Aku lihat toko kecil tapi rame yang bisa aku ubah konsepnya? Dari minuman, harganya, service, layout aku ubah. Alhamdulillah lancar”. Saat buka Tuku, Tyo tidak melakukan grand opening. Dia gelar syukuran potong nasi tumpeng dan dihadiri masyarakat sekitar.

 

Tyo juga sempat buka gerai Tuku di galeri Ruci Art Senopati. Belum setahun operasi, Tyo menutup gerai Tuku di galeri itu dan pindah ke Pasar Santa. “Konsepnya tidak cocok di Ruci Art. Awalnya kupikir, nambah cabang, tapi Ruci nya berkembang terus jadi galeri bagus, abang Go-Jek (delivery Go-Food) juga enggak enak kalau bikin berantakan galeri nya”.

 

Saat gerai Tuku dibuka di Cipete, dia kerja dibantu 2 karyawan. Lama2 makin banyak pengunjung yang menyenangi kopi susu Tuku. Andalan Kopi Susu Tetangga, paduan latte dengan gula aren. Suatu ketika tokonya ramai, tak sedikit masyarakat yang bantu kerja di toko.

 

Contoh jadi kasir atau melayani pembeli. Sebab, gerai ini awalnya untuk masyarakat atau tetangga, di Cipete. “Momen terenak setahun pertama, meski tak ramai. Tapi aku hadir di sana tempat kumpul2 tetangga, ngobrol2 sama tetangga, jauh lebih menyenangkan” kata pria kelahiran 27/7/1989 itu.

 

Dia siap dengan segala rencana lain jika gagal. Kini, karyawannya jadi 50 orang yang tersebar di gerai Cipete, Pasar Santa, Bintaro, dan head quarter office di Antasari. “Bagusnya, aku mulai saat nothing to lose. Aku cuma melakukan yang terbaik , gak ada ketakutan”. (Kurnia Aziza; Aprillia Ika)

 

Monggo lengkapnya klik aja :  (http://ekonomi.kompas.com/read/2017/09/07/113000126/ingat-kopi-tuku-yang-dibeli-jokowi-ini-kisah-sang-pemilik-di-balik)-FatchurR

3 Responses to Kopi Tuku yang pernah dibeli Jokowi-Ini kisah produsennya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Langganan Artikel Gratis
Dengan mendaftarkan alamat email dibawah ini, berarti anda akan selalu dapat kiriman artikel terbaru dari Alumnimaterdei

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

Anda pengunjung ke
UD. Setiadarma
Best PRICE, Best QUALITY & Best for YOU! Setiadarma

UD. Setiadarma-Surabaya Sidharta Krisnamurti HP. 08165419447

Percetakan Offset Sidoyoso
Jl. Kedung Cowek 205 Surabaya (0351) 3770001-3718318 Fax. 3763186
Bosch
Bosch Jl. kedungsari 117-119 Surabaya Telp. (62-31) 5312215-5353183-4 Fax. (62-31) 5312636 email: roda_mas888@yahoo.com
Download Buletin Media Alumni Edisi 2
Buletin-MA-utk.-Widget Buletin Media Alumni bag. 1, kilk disini Buletin Media Alumni bag. 2, klik disini buletin Media Alumni bag. 3, klik disini
Alamo
alamo
Download Buletin
buletin-IAMDP 8 Download Buletin klik pada Gambar
Sahabat kita