Disaksikan 3 Menteri 170 Mahasiswa Siap Jadi Pemimpin Masa Depan
(nasional.sindonews.com)-JAKARTA; 170 mahasiswa peserta Program Teladan Tanoto Foundation dikukuhkan secara daring. Mereka berkesempatan jadi pemimpin masa depan. Peserta program yang dikenal sebagai Tanoto Scholars, telah lulus seleksi 3 tahap yaitu administrasi, tes potensi kepemimpinan, dan wawancara.
Selanjutnya, Tanoto Scholars dapat pelatihan pengembangan potensi melalui pelatihan kepemimpinan berjenjang dan monitoring terstruktur, dukungan untuk aktif menjalankan kegiatan sosial, kesempatan membangun jejaring dengan Tanoto Scholars lain dan alumni, di Indonesia dan di luar negeri.
Program teladan juga memberi beasiswa : Biaya kuliah yang dibayar 100% dari semester-2 hingga lulus dan uang saku tiap bulan. Melalui program ini Tanoto Scholars ingin mencetak pemimpin berkarakter unggul, bertanggung jawab, dan mampu menghadapi tantangan di masa depan.
CEO Tanoto Foundation Satrijo Tanudjojo mengatakan, Integritas, peduli sesama, inovatif, ketekunan dan daya juang (grit), jiwa pemberdaya, berwawasan internasional, motivasi kuat, dan sikap wirausaha adalah beberapa kompetensi dan nilai utama di dalam berinteraksi dengan orang lain. Itu menentukan perkembangan para pemimpin masa depan.
Kompetensi dan nilai-nilai kempemimpinan itu dibangun dalam diri Tanoto Scholars. “Harapan saya, Indonesia segera bertambah 170 calon pemimpin masa depan lagi, dimulai pada hari ini,” kata Satrio dalam sambutan saat membuka acara pengukuhan secara daring, Sabtu (30/1/2021
Acara pengukuhan itu dihadiri Menlu Retno Marsudi, Meparekraf Sandiaga Salahuddin Uno, Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Rektor IPB Bogor Arif Satria, dan Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Universitas Andalas Insannul Kamil, yang turut memotivasi kepada Tanoto Scholars
Menlu Retno Marsudi, mengatakan, program ini sebuah kepercayaan untuk Tanoto Scholars, juga tanggung jawab, tak hanya menyelesaikan kuliah dengan baik, juga berkontribusi pada bangsa dan negara. “Saya ingin berbagi 3 hal, yaitu pentingnya pantang menyerah, termasuk menghadapi krisis; pentingnya menangkap peluang di tengah tantangan; dan menjaga solidaritas dan persatuan,” ujarnya.
Senada, Sandiaga mengapresiasi Tanoto Foundation yang berkontribusi pada pendidikan Indonesia. “Program Teladan ini mencetak para pemimpin, yang sesuai namanya, memberi contoh atau teladan yang baik atas apa yang dia lakukan, dan jadi agent of change bagi kemajuan Indonesia,” katanya.
Bahlil memperkirakan Ilmu yang didapat dari kampus hanya 35%, sisanya dari luar, seperti organisasi. Dengan berorganisasi, mahasiswa bisa mengalami dan belajar langsung ilmu yang tidak di dapatkan di kampus, termasuk leadership. “Program TELADAN jadi wadah tepat bagi mahasiswa mengembangkan kemampuan kepemimpinan sehingga kelak bisa berkontribusi pada bangsa dan negara”.
Program kepemimpinan yang diinisiasi Tanoto Foundation sejak 2006 ini untuk mahasiswa Strata-1 berprestasi dari 9 perguruan tinggi mitra. Hingga kini, program ini telah memberi manfaat kepada lebih dari 7.820 Tanoto Scholars.
(cip; Sujoni; Bahan dari : https://nasional.sindonews.com/read/319440/15/disaksikan-tiga-menteri-170-mahasiswa-siap-jadi-pemimpin-masa-depan-1612029665)-FatchurR *
Leave a Reply