IAMDP(45b)-Etika-Logika dan Estetika

p61-mei-sioeUntuk kedua kalinya saya ingin menampilkan seorang alumni; Bagi yang telah mengenalnya silahkan sapa donk melalui komentar dibawah ini. Yang gak kenal ya pasti gak dilarang melakukan hal yang sama.

 

Sobat tersebut adalah Ko Mei Sioe (Penny Kotami-P62); tinggal di Sorbejeh (Surabaya);

Kesan dia saat sekolah : Menjalani sebagai siswa MDP cukup senang menjalaninya tanpa beban. Sedangkan komentar tentang reuni : Puas bisa ketemu man-teman lama; yang manglingi; kok banyak yang berubah

Berikut mutiara kata dan pengalaman dari sobat Penny: Pengalaman adalah guru terbaik. Dalam hal ini sekolah dibidang musik dengan catatan belajar piano klassik sejak usia dini sebagai fondasi nya agar jari tangan kuat n lancar diatas toets piano seperti yang saya alami tapi karena habitat saya dikota kecil jadi terbatas pada guru yang ada malahan ada juga guru saya orang Filipina
Selanjutnya saya masuk Akademi Musik Jogyakarta satu2nya yang ada dinegri ini kala itu milik pemerintah dengan mata pelajaran macam2 diantaranya alat2 musik berbagai macam sbb :
Musik Solfegio (Pendengaran) vak pokok piano juga alat musik lain seperti Biola Cello Contra bass Clarinet Flute Trompet Saxophone dan Trombone
Mata pelajaran dan latihan piano 8 jam seharinya sehingga bisa bikin mental down jika niat muridnya tdk kuat terbukti dari 12 murid yang lulus cuma 4 org yang salah satunya saya. Anjuran saya buat mereka yang serius didik anaknya dalam bidang musik seperti yang sudah saya sebut diatas.

 

Belajar piano klassik supaya jari jadi kuat lancar berselancar diatas toets piano yang seterusnya mau lanjut ke piano atau electone bergantung pada tujuan dan selera masing2 sshingga bisa betul2 proffesional.
Kalo mantan murid saya ada yang sudah jadi pengajar di ISMI Jakarta yang juga mengajar secara privat
Tapi masyarakat banyak yang suka musik POP shg pilihan ke electone lebih banyak daripada piano yang kebanyakan menjurus ke musik klassik selera dari negara2 tertentu.
Bagi ortu yang ingin mendapat penjelasan lanjutan bisa hubungi saya di no 08123546088
Demikianlah sekilas pengalaman sy agar bisa bermanfaat bagi teman2 AMD. (penny)

Sebagai bonus Redaktur ingin berbagi sajian : Pentingkah IAMDP? dan hubungannya dengan : Etika-Logika dan Estetika;  Ikatan Alumni (IAMDP), semua orang bilang (walau tidak bulat) dan sepakat penting. Tidak hanya untuk eksistensi, tapi juga untuk sarana silaturahmi antar keluarga besar “jebolan” Materdei. Tapi tidak semua mau mengupayakan dan mengoptimalkan “keberadaan” IAMDP.

 

Masih ada yang “tidak peduli” eksistensi Ikatan Alumni. Biasanya mereka mau ber ha ha hi hi dalam suatu pulkumpul, tapi tidak mau atau menghindar jika diajak rembugan organisasi. Ada lagi kelompok setengah moderat (SM); Biasanya jika ada ide baru untuk peningkatan kinerja IAMDP umumnya mereka mengajak ber-putar2 debat tanpa memberikan usulan solusi

 

Di era kini, peran IAMDP tidak hanya penting membantu mewujudkan visi & misi suatu sekolah yang di dukung dengan Visi-Empat Misi IAMDP. Tentu tidak salah jika IAMDP dapat menjadi ujung tombak peningkatan reputasi sekolah mata masyarakat dan “membuka jalan” para alumni yang baru lulus untuk masuk ke dunia kerja atau profesional.

 

Hampir semua sekolah “bermutu” selalu ditopang oleh Ikatan Alumni yang mumpuni. Realitas ini pada gilirannya dapat meningkatkan mutu lulusan sekolah MDP. Jadi, alumni adalah aset penting yang harus dirangkul dan dikembangkan oleh setiap sekolah selain menjadi tugas PP IAMDP dan jajarannya.

 

Buat apa? Untuk “Membangun Sinergi”. Itulah kata kuncinya. Sekolah dan IAMDP perlu bersinergi. Alumni yang sukses tidak bisa dipisahkan dari tempatnya menimba ilmu. Besar atau kecil sumbangsih sekolah jadi bagian dari suksesnya seorang alumni.

 

Sekolah yang mampu memfasilitasi dan menghargai alumninya (apalagi yang sukses) melalui wadah IAMDP dengan sendirinya akan dipromosikan sebagai “tempat belajar” yang direkomendasi dan berkualitas. Disayangkan, jika banyak alumni yang sukses dan memiliki potensi, tak mampu “bersinergi” dengan sekolahnya, Akhirnya, sekolah jalan ke mana? Alumni jalan ke mana?

 

SINERGI Sekolah-IAMDP hari ini, mutlak harus diwujudkan. Di tengah kompetisi dan dinamika peradaban yang kian sengit, sinergi sekolah-IAMDP jadi eleman penting. Membangun SINERGI antara sekolah-IAMDP masih bisa ditingkatkan; tidak ada kata terlambat untuk dilakukan. Mengapa IAMDP penting ?

 

Ayo kita renungkan. Sekolah mana yang punya “nama besar” di situ pasti Ikatan Alumninya kuat. Sekolah mana yang dulunya “jelek” sekarang “bagus” dan yang telah bagus makin berprestasi karena alumninya ikut terlibat dalam “membesarkan” sekolahnya.

 

Setidaknya ada 4 alasan yang mendasari pentingnya IAMDP bagi SEKOLAH:

1-Alumni dapat berperan dalam memberikan masukan dan program nyata bagi kemajuan sekolah.

2-Alumni memiliki potensi/kompetensi membangun opini publik demi “nama baik” (citra) sekolah

3-Alumni sebagai produk sekolah dapat jadi relasi penting memperluas jaringan sekolah/siswa dengan insitusi di luar sekolah.

 

4-Alumni dapat menjadi sumber informasi dunia kerja & usaha bagi lulusan baru suatu sekolah, di samping jadi inspirasi bagi siswa yang ada di sekolah sekarang. Cuma cara menciptakan performansi IAMDP yang berkenan bagi kita semua ?

 

Setidaknya ada orientasi yang harus diciptakan IAMDP: Yang tak usang oleh waktu, yang tak mengenal fanatisme kelompok, angkatan atau usia. Memang sulit, tapi kegagalan banyak IKATAN ALUMNI karena terlalu banyak dikotomi di antara anggotanya. Masih adanya kepentingan dan Misi yang berbeda.

 

Inilah PR besar yang perlu dicari “jalan tengah”. IAMDP selalu mencerahkan, yang membangun tradisi untuk “bersinergi nyata” bukan sekedar kangen2an dan nostalgia. Informasi terkini dari sekolah harus didapat dan apa yang bisa diperbuat alumni untuk sekolahnya.

 

IAMDP idealnya mencerahkan alumninya, sekolahnya, dan siswa yang sedang belajar di sekolah. Ini PR lagi, IAMDP harus realistis, tidak berlebihan dalam “bermimpi”. Jangan terlalu banyak yang di mau, di samping jangan ada kepentingan orang per orang yang dominan, semuanya didasari pada realitas.

 

Apa adanya bukan ada apanya. Realistis dalam melihat dinamika zaman, realistis dalam berteman, realistis dalam mengatur waktu. Ketiga dasar itu yang menurut saya membuat IAMDP ber-“daya guna” yang lebih tinggi. Tulisan ini dibuat hanya untuk menjadi “bahan renungan” bersama alumni dalam “realitas kekinian” manusia dan masyarakat.

 

Saat ini ada orang cenderung apatis dan terkesima dengan hiruk pikuk kehidupan. Tanpa berbuat yang lebih bagi orang lain ? Jika kita renungkan, kenapa sih bangsa ini semakin banyak orang pintar tapi makin banyak koruptor-nya? Dan kesejahteraan masyarakat susah terwujud?

 

Ya karena ada yang hilang di era belajar saat proses kepintaran mereka. Di saat belajar, yang pintar itu “kehilangan” konsep berpikir ala sekolahan yang harus ada pada dirinya, yaitu

 

1)-ETIKA pentingnya mengajarkan manusia untuk berbuat baik dan menjadi teladan dalam kehidupan. Mereka pintar tapi lupa etika saat harus mengimplementasikan ilmu yang dimiliki.

 

2)-LOGIKA akan pentingnya kepandaian akademis dalam berkontribusi terhadap kehidupan masyarakat. Logika harusnya membawa kita mencapai cita2, tapi setelah itu logika tidak boleh menjadikan orang pintar bersikap apatis.

 

Orang pintar harus pandai juga bermasyarakat sehingga kepintarannya mampu menjadi solusi bagi masyarakat. Bukan sebaliknya, orang pintar menganggap setiap masalah dan dinamika di masyarakat dapat diselesaikan dengan sendiri2.

 

3)-ESTETIKA; pentingnya mengajarkan kreativitas dalam menerapkan disiplin ilmu yang dimiliki. Kemampuan memadukan etika dan logika, masih mau berdiskusi dan menuliskan pemikirannya.

 

Ini hanya pemikiran agar jadi bacaan yang mencerahkan. Akankah kita memikirkan kepentingan diri sendiri? Tentu TIDAK. Inilah bentuk tanggung jawab moral kita. Mari kita “bergerak menuju sesuatu” – Moving Toward Something. (Diadopsi dari : Syarif Yunus; http://www.kompasiana.com/syarif1970/ikatan-alumni-mengapa-penting_552032f0a333118343b65c60)-FatchurR

2 Responses to IAMDP(45b)-Etika-Logika dan Estetika

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Langganan Artikel Gratis
Dengan mendaftarkan alamat email dibawah ini, berarti anda akan selalu dapat kiriman artikel terbaru dari Alumnimaterdei

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

Anda pengunjung ke
UD. Setiadarma
Best PRICE, Best QUALITY & Best for YOU! Setiadarma

UD. Setiadarma-Surabaya Sidharta Krisnamurti HP. 08165419447

Percetakan Offset Sidoyoso
Jl. Kedung Cowek 205 Surabaya (0351) 3770001-3718318 Fax. 3763186
Bosch
Bosch Jl. kedungsari 117-119 Surabaya Telp. (62-31) 5312215-5353183-4 Fax. (62-31) 5312636 email: roda_mas888@yahoo.com
Download Buletin Media Alumni Edisi 2
Buletin-MA-utk.-Widget Buletin Media Alumni bag. 1, kilk disini Buletin Media Alumni bag. 2, klik disini buletin Media Alumni bag. 3, klik disini
Alamo
alamo
Download Buletin
buletin-IAMDP 8 Download Buletin klik pada Gambar
Sahabat kita