(Sampah)-Dilarang masuk Negara ini
Hidup manusia menjadi nyaman, jika tidak ada sampah berceceran. Seperti dilansir detik.com berikut ini : Ngerulmud-Palau ini indah dan asyik. Agar keindahan ini terjaga, turis yang liburan ke Palau harus berjanji menjaga kelestarian lingkungan.
Palau negara kepulauan di Samudera Pasifik, 200 km di utara Papua Barat. Negara ini terkenal keindahan alamnya. Banyak pulau dengan pantai2 cantik, serta alam bawah laut yang menawan.
Negara ini disebut salah satu destinasi snorkeling dan diving terbaik dunia. Palau makin banyak dikunjungi turis, terutama China. Tahun lalu Palau dikunjungi 150 ribu turis. Jumlah ini meningkat 70% dari tahun 2010, dan banyak dibanding penduduk Palau yang 20 ribu.
Sejumlah turis sempat membuat geram masyarakat karena dianggap tidak menghargai alam, seperti menginjak karang yang rapuh dan membuang sampah sembarangan di pantai. Padahal alam yang indah ini harus terus dijaga, dilestarikan oleh warga setempat dan turis.
Maka otoritas setempat berinisiatif menjaga kelestarian alam Palau. Dilansir dari AFP, (11/12/17), traveler yang datang ke Palau diminta menandatangani perjanjian menjaga lingkungan. “I take this pledge as your guest, to protect and preserve your beautiful island home. I vow to tread lightly, act kindly and explore mindfully”
Perjanjian yang disebut ‘Palau Pledge’ ini dicap di paspor traveler dan harus ditandatangani saat tiba di Palau. Kurang lebih kalimatnya seperti itu.
President Tommy Remengesau mengatakan itu untuk melestarikan lingkungan demi generasi mendatang. Warga Palau mengandalkan lingkungan untuk bertahan dan jika keindahan negara ini hilang karena lingkungan rusak, generasi mendatang tak bisa lagi menikmati indahnya Palau dan keberagamannya. (krn/krn; Kurnia Yustiana)
Monggo lengkapnya klik aja : (https://travel.detik.com/international-destination/d-3765250/harus-janji-sayang-lingkungan-dulu-kalau-mau-ke-negara-ini?_ga=2.265932492.252524763.1513083800-623937103.1510206277)-FatchurR