Lima Tokoh Konservasi dunia(3/5)
(mongabay.co.id)- 3-Hugh Cleghorn (1820-1895)
Hugh Cleghorn lahir di Madras, India dengan orang tua asal dari Skotlandia. Dia pertama bekerja sebagai asisten ahli bedah dari East India Company di Rumah Sakit Umum Madras.
Cleghorn segera terpesona oleh botani, dan setelah mempelajari tanaman dan pohon beberapa tahun, dia mulai berpidato tentang kegagalan pertanian di India, yang jadi perhatian pemerintah India.
Dengan bantuan pemerintah, ia membantu mendirikan Departemen Kehutanan Madras, yang kini dikenal sebagai Departeman Kehutanan Tamil Nadu, organisasi konservasi hutan India pertama. Dia diangkat sebagai pengkonservasi hutan pada (1856) dan duduk sebagai komisaris bersama untuk konservasi hutan kemudian pada (1867).
Melalui penelitian botaninya, Cleghorn menyadari kolonisasi Inggris di India meningkatkan konsumsi kayu di wilayah itu, yang menyebabkan deforestasi. Dia catat pembangunan rel kereta api baru oleh Inggris mengakibatkan konsumsi kayu yang tidak lestari. Dia menyoroti budidaya kehutanan dari penjajah Inggris yang tidak efisien dan berbahaya bagi lingkungan.
Aktivitas konservasinya tersebut berperan dalam melindungi hutan India, dan temuannya mendorong pemerintah untuk mereformasi metode budidaya kayu mereka. Di antara reformasi ini adalah pelarangan kumri, jenis budidaya yang Cleghorn gambarkan sebagai sistem yang boros dan biadab.
Saat ini, Cleghorn dikenal sebagai “bapak kehutanan ilmiah di India.”
Perannya dalam mengembangkan program konservasi hutan di wilayah tersebut sangat penting dalam melindungi sumber daya alam India dari eksploitasi. (Jay Fajar; Bahan dari : http://www.mongabay.co.id/2016/09/22/ini-lima-tokoh-konservasi-dunia-yang-semestinya-kita-ketahui-siapa-sajakah/)-FatchurR * Bersambung……..
Leave a Reply