Susan Sinar UV-C Basmi Virus Buatan LIPI

(cnnindonesia.com)- Jakarta, LIPI mengumumkan pihaknya mengembangkan alat sterilisasi ruangan berbasis sinar Sinar  UV-C yang diberi nama SI-SUSan.

 

Alat ini relatif terjangkau atau 1/10 dari harga pemindai UV-C di pasaran. Sebab, Si-SUSan untuk  kelas  bawah. “Kita main di kelas ini, karena masyarakat ada yang butuh. Kalau robot sterilisasi itu Rp 80 –  100 juta. Si-SUSan Rp 10 – 15 juta,” kata Peneliti bidang Teknologi Radio dan Optik di Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi LIPI, Yusuf Nur Wijayanto saat dihubungi CNNIndonesia.com, (14/7).

 

Karena menyasar kalangan menengah ke bawah, Si-SUSan untuk kebutuhan rumah tangga, perkantoran, dan puskesmas. Lewat instagram resmi, LIPI menyebut Si-SUSan dapat dikendalikan dari aplikasi berbasis Android.

 

Si-SUSan agak beda dengan robot sterilisasi. Sebab, alat dari LIPI ini harus dipindahkan manual dari ruangan satu ke ruangan lain. Robot sterilisasi virus bisa bergerak dari ruangan ke ruangan lain serta memiliki automasi lebih baik. Sehingga, tak heran jika lebih mahal.

 

Si-SUSan berbasis cahaya UV-C dengan panjang gelombang 254 nanometer dan tergolong berbahaya jika terpapar kulit dan mata. Karena itu, dia sarankan saat Si-SUSan digunakan, pengguna harus memastikan di dalam ruangan tidak ada orang. “Saat penyinaran usahakan tidak ada orang di ruangan itu. Misal puskesmas atau klinik sebelum buka, disterilisasi dulu ruangannya,” tegas Yusuf.

 

Yusuf mengatakan lamanya proses penyinaran tergantung jenis virus. Untuk virus corona baru Covid-19 belum ada data pasti berapa lama virus itu mati setelah disterilisasi. Cara kerja UV-C mensterilisasi  dengan melengkungkan materi struktur materi genetik virus, sehingga ia tak bisa berkembang dan mati.

 

Dia memprediksi virus atau bakteri yang ada di dalam ruangan itu bisa mati sekitar 1-2 menit. “Berapa lama penyinarannya? Paling di orde satu atau dua menit, mudah-mudahan mati. Kalau corona ini yang Covid datanya belum ada karena ini virus baru,” tambahnya.

 

Setelah Si-SUSan mensterilisasi, ada efek setelah penyinaran misal ada bau tak sedap karena bercampur dengan reaksi udara yang ada di dalam ruangan. “Biasannya diberi warning atau peringatan, tunggu  1-2 menit untuk masuk ke ruang setelah virusnya mati,” tuturnya. Menyoal aplikasi khusus berbasis Android yang dikembangkan mengelola Si-SUSan, aplikasi ini dibuat karena tidak boleh terpapar oleh manusia.

 

Jadi operator mengendalikan Si-SUSan lewat aplikasi, di ruang lain atau di balik tembok ruang  yang  disterilisasi.  “Di aplikasi ini keunggulannya kita bisa tentukan lama penyinaran tergantung virusnya. Misalkan, MERS dan SARS sudah ditanamkan di databasenya, jadi MERS dan SARS sekian menit, dia akan menghitung  berdasarkan luas ruangannya” jelas Yusuf.

 

“Luas ruangan 3×3 sama 10×10 beda karena jaraknya berbeda, butuh waktu paparannya”. Ditanya akan ada berapa unit Si-SUSan diproduksi, dijawab produksi unit tergantung yang beli lisensi alat sterilisasi itu. “Kita bukan kapasitasnya membuat produk, kita hanya pengembangan bahwa ini berfungsi dengan baik. Lalu nanti ada industri yang berminat, bisa dibeli lisensinya,” pungkas Yusuf.

 

(din/eks;  Bahan dari : https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20200714142906-199-524538/si-susan-sinar-uv-c-basmi-virus-buatan-lipi)-FatchurR *

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Langganan Artikel Gratis
Dengan mendaftarkan alamat email dibawah ini, berarti anda akan selalu dapat kiriman artikel terbaru dari Alumnimaterdei

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

Anda pengunjung ke
UD. Setiadarma
Best PRICE, Best QUALITY & Best for YOU! Setiadarma

UD. Setiadarma-Surabaya Sidharta Krisnamurti HP. 08165419447

Percetakan Offset Sidoyoso
Jl. Kedung Cowek 205 Surabaya (0351) 3770001-3718318 Fax. 3763186
Bosch
Bosch Jl. kedungsari 117-119 Surabaya Telp. (62-31) 5312215-5353183-4 Fax. (62-31) 5312636 email: roda_mas888@yahoo.com
Download Buletin Media Alumni Edisi 2
Buletin-MA-utk.-Widget Buletin Media Alumni bag. 1, kilk disini Buletin Media Alumni bag. 2, klik disini buletin Media Alumni bag. 3, klik disini
Alamo
alamo
Download Buletin
buletin-IAMDP 8 Download Buletin klik pada Gambar
Sahabat kita