Manfaat kalajengking untuk kesehatan

(kompasiana.com/sugengriyanto)- Bisa dan racun tak selalu berbahaya. Mekanisme kerja bisa dan racun dapat di manfaatkan untuk pengobatan. Di antaranya pengilang rasa sakit, pengencer darah, pereda ketegangan otot, anti kanker, anti mikroba, anti kalajengking bahkan di teliti untuk anti-HIV.

Pemanfaatan bisa dan racun itu di paparkan Prof P Gopalakrisnakone PhD DSc, dari Fakultas Kedokteran National University of Singapore dalam the 2nd National Symposium “the recent Advances in Critical Care Management of Trauma Cases” yang di selenggarakan RSPAD Darat Gatot Soebroto.

Kini ilmuwan dari University of Leeds menemukan racun margatoxin pada kalajengking kulit kayu di Amerika tengah jadi solusi mencegah kegagalan cangkok vena. Hasil penelitian yang di terbitkan online di Cardiovascular Research menemukan racun itu memiliki kekuatan minimal 100x lebih kuat di banding senyawa lain.

Trans manfaat Racun Kalajengking
Racun kalajengking dapat di pakai sebagai pembersih tumor. Peneliti2 menggunakan bahan sintetisnya sebagai pembawa yodium yang bersifat radioaktif sel2 tumor otak yang tertinggal setelah pembedahan. Teknik ini telah di uji pada 18 pasien , dan percobaan medis terus di lakukan, hasilnya menunjukan proses pengobatan ini dapat di terima tubuh dan efektif.

Analisis menunjukan sifat radio aktif akan hilang secara keseluruhan setelah 24 jam zat di suntikan. radiasi itu bekerja di sekitar luka operasi sehingga tidak merusak sel-sel otak yang sehat.

Peneliti inggris mengungkapkan racun kalajengking jadi kunci mencegah kegagalan bypas jantung. Jika seseorang mengalami ganggguan jantung, maka perawatan yang di perlukan melakukan operasi bypas. Operasi ini untuk meningkatkan aliran darah ke jantung pada orang yang di ketahui berpenyakit jantung koroner berat beresiko terkena  serangan jantung.

Selama operasi, arteri atau vena sehat yang berasal dari bagian tubuh lain dihubungkan ke arteri koroner yang tersumbat. Rute baru ini akan membawa darah yang kaya oksigen ke otot jantung. Namun operasi ini bisa gagal jika cangkokan pembuluh vena ini tersumbat.

“Racun ini bekerja dengan menekan respon alami pembuluh darah terhadap cedera sehingga menjaga pembuluh darah tetap bersih. Efektivitas toksin ini membuat kami terkejut dan butuh sedikit molekul untuk mendapatkan efeknya” ujar ketua penelitti Profesor Beech, seperti dikutip dari Dailymail.

Profesor Beech mengungkapkan margatoxin ini kemungkinan bisa diberikan dalam bentuk obat yang ditelan, dihirup ataupun disuntikkan. Tapi bisa juga berpotensi sebagai obat spray ke pembuluh darah itu sendiri sambil menunggu operasi pencangkokan jantung.

Penyakit jantung hingga saat ini jadi salah satu penyakit jantung yang ditakutkan, dan operasi by pass yang berjalan sukses bisa bertahan 10-15 tahun. Diharapkan ditemukannya margatoxin dari kalajengking kulit kayu ini bisa mengurangi angka kegagalan operasi bypass pada pasien jantung, sehingga bisa meningkatkan harapan hidupnya.

(Poppy Dunda-Shirley Edna Maringka-A61; Bahan dari Gaptek Update : https://kolom-inspirasi.blogspot.com/2012/02/racun-kalajengking-ternyata-ada.html#ixzz2DExY8QaH

Sugeng Riyanto;  https://www.kompasiana.com/sugengriyanto/manfaat-kalajengking-buat-kesehatan_552a20eff17e61dd5fd623d2 dan https://kolom-inspirasi.blogspot.com/2012/02/racun-kalajengking-ternyata-ada.html#ixzz2DExY8QaH)-FR