Infeksi dada yang Diderita Dalai Lama
(cnnindonesia.com)-JAKARTA, Pemimpin spiritual Buddha Tibet, Tenzin Gyatso yang juga Dalai Lama ke-14 dilarikan ke rumah sakit di New Delhi, India, lantaran mengalami Infeksi dada Akibat infeksi yang dideritanya, dia harus dirawat.
“Diagnosa dokter menyatakan dia terinfeksi dada, dan menjalani pengobatan. Dia dirawat 2-3 hari,” ujar sekretaris pribadi Dalai Lama, Tenzin Taklha, mengutip Reuters. Infeksi dada itu gangguan yang berdampak pada bagian bawah saluran pernapasan termasuk tenggorokan, bronkus, dan paru-paru. Ada dua jenis infeksi dada. Dua jenis infeksi itu bronkitis dan pneumonia.
Umumnya, infeksi dada disebabkan oleh bakteri atau virus. Bronkitis lebih sering disebabkan oleh virus, sedangkan sebagian besar kasus pneumonia berawal dari bakteri.
Mengutip Healthline, seseorang dapat terkena infeksi dada dengan menghirup tetesan pernapasan yang dibawa oleh seseorang saat batuk atau bersin. Diketahui, tetesan pernapasan membawa infeksi.
Selain itu, bersentuhan dengan permukaan benda yang terkontaminasi virus atau bakteri juga dapat membuat Anda mudah terserang infeksi dada.
Beberapa orang tercatat berisiko tinggi mengalami infeksi dada. Mereka di antaranya para orang lanjut usia, wanita hamil, bayi, perokok, penderita kesehatan kronis seperti asma dan diabetes, serta mereka dengan kekebalan tubuh yang lemah.
Sebagai bentuk penanganan, Anda perlu tahu gejala2 infeksi dada. Di antaranya batuk berdahak, sesak napas, rasa tidak nyaman di dada, demam, sakit kepala, nyeri otot, dan merasa lelah.
Dalam beberapa kasus, infeksi dada akan hilang dengan sendirinya. Namun, dianjurkan ke dokter jika gejala infeksi disertai lendir berdarah, terjadi pada lansia dan anak berusia di bawah 5 tahun, serta batuk yang berlangsung lebih dari tiga minggu. (asr/asr; Bahan dari : https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20190410180540-260-385050/mengenal-infeksi-dada-yang-diderita-dalai-lama)-FatchurR *
Leave a Reply