PGN membangun jaringan Gas di Probolinggo dan Pasuruan
(m.mediaindonesia.com)-PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) tengah membangun jaringan gas (jargas) dari Kemen-ESDM di Pasuruan-Probolinggo, Jawa Timur. Jaringan itu mengalirkan gas dari sumber yang dikelola Husky CNOOC Madura Ltd (0,2 mmscfd) dengan kontrak pembangunan jargas Rp96,88 miliar.
Pembangunan jargas sepanjang 107,9 km itu dilakukan untuk melayani 11.339 sambungan rumah (SR). Di Kota Pasuruan jaringan sepanjang 51 km diperuntukkan melayani 6.314 SR. Di Kota Probolinggo jaringan sepanjang 56,9 km terbagi dalam 8 sektor untuk melayani 5.025 SR.
Pembangunan jargas dimulai pada April hingga Desember 2018 terlaksana sesuai target. Hingga sekarang, pembangunan fisik mencapai 69,54%. “Target akhir Desember rampung,” ungkap Dirut PGN, Gigih Prakoso, dalam keterangan tertulisnya.
Dengan pembangunan jargas, ribuan warga di beberapa kelurahan itu akan menikmati layanan gas dari PGN, di antaranya Kelurahan Jatimayangan, Kota Probolinggo, yang lokasinya dikunjungi Menteri ESDM. Terkait program pemerintah membentuk holding BUMN migas yang menunjuk Pertamina sebagai induk holding migas dan PGN sebagai sub-holding gas, pembangunan jargas hal yang diperhatikan PGN.
Pemerintah dan PGN, bahu-membahu memperluas pembangunan jargas. Kelak, kian banyak skema untuk merealisasikan pembangunan jargas. “Gas itu energi masa depan yang membantu kehidupan masyarakat. Indonesia melalui PGN berpotensi besar sebagai penyangga dan pelayan masyarakat”.
Kini, penggunaan gas melalui pipa sedikit. Padahal, selain lebih konsisten dari sisi pasokan, harga relatif jauh lebih murah. Keunggulan gas pipa, yang didistribusikan PGN, itu pasokan berasal dari kekayaan gas bumi di dalam negeri. Artinya, penggunaan gas pipa bagi konsumsi rumah tangga tak membebani neraca perdagangan lantaran impor gas yang terjadi pada elpiji.
(RO/N-3; Bahan dari : http://m.mediaindonesia.com/read/detail/194748-pgn-bangun-jaringan-gas-di-pasuruan-probolinggo)-FatchurR *
Leave a Reply