Pencemas dan Pekerjaan

PEREMPUAN pencemas dan terlalu banyak berpikir ternyata jauh lebih rentan membuat kesalahan dalam pekerjaannya bila dibandingkan dengan pria. Demikian kesimpulan peneliti dari Michigan State University, AS.

Studi melibatkan 79 siswa perempuan dan 70 laki-laki sebagai responden. Selama penelitian, aktivitas otak relawan diukur dengan topi elektroda. Peserta lantas diminta mengidentifikasi huruf tengah dalam serangkaian kelompok lima huruf yang bervariasi di layar komputer. Responden juga diminta mengisi kuesioner seberapa sering mereka cemas.

Peneliti menemukan, meskipun relawan perempuan memiliki tingkat kekhawatiran sama dengan laki-laki dalam tugas, otak kaum hawa nyatanya mesti bekerja lebih keras. Pada tes yang lebih sulit, otak perempuan yang merasa paling cemas terdeteksi bekerja paling buruk dalam menyelesaikan tugasnya.

Peneliti Jason Moser mengatakan hal itu mungkin terkait dengan hormon perempuan, estrogen. Ini merupakan neurotransmiter kunci yang mengontrol kemampuan belajar dan proses kesalahan. (ThW; bahan dari Huffington Post/IF/X-5; Media Indonesia, 6 Juli 2012)-FatchurR