Misi Kemanusiaan Bencana Palu-Suami Tinggalkan Istri Sakit(2/2)

alfrit dan istri sakit(regional.kompas.com)-PALU; Kota Palu awal bencana benar2 lumpuh. “Selama 4 hari di Palu tidak ada komunikasi dengan istri, belum ada sinyal,” ujar Alfrits. Di tempat tugas Alfrits mengharapkan kesembuhan istrinya. Ia berusaha mengerahkan kemampuannya agar bisa menyelamatkan orang2 yang jadi korban gempa ini. Ia memfokuskan diri pada penyelamatan korban gempa sebanyak mungkin.

 

“Setelah misi kemanusiaan di Palu ini berakhir dan istri sembuh, kami berencana berbulan madu ke Bandung,” kata Alfrits. Setelah 2 pekan menjalankan misi di Palu, tim Basarnas balik ke Gorontalo. Alfrits mengunjungi istrinya di RS Aloei Saboe. Mulai pagi hingga sore dihabiskan dengan istrinya. Usai salat dzuhur, Vita minta ayahnya mengumandangkan adzan dan iqamat di sampingnya.

 

Jelang sore, Vita minta suami dan ayahnya segera shalat Ashar di masjid RS. Sepeninggal kedua lelaki ini, Vita minta adik bungsunya baca Al Quran di sisinya. Ia ingin mendengar ayat2 suci ini. Usai shalat Ashar, Alfrits dan mertuanya ke ruang perawatan dan melihat adik Vita masih mengaji.

 

Mereka merasakan Vita tertidur lelap di samping adiknya. Saat itu Vita benar2 tidur panjang, wanita ini dipanggil Sang Khalik. Alfrits dan keluarga terpukul atas kepergian Vita, namun mengikhlaskan. Ketentuan Tuhan adalah terbaik, tugas Vita di dunia usai. Termasuk mendampingi Alfrits yang hanya 13 bulan. Rescuer ini bersedih, ia kehilangan separuh nyawanya.

 

Dia Kehilangan istri hebat penyemangat menjalankan misi kemanusiaan. Vita pergi, meninggalkan kenangan indah. Hari2 yang dilaluinya bersama Alfrits memesona, tecermin dari ungkapan2 percakapan pesan di WA nya. “Vita aktif, dia mengajar, kuliah di program pascasarjana, menyanyi di berbagai kegiatan hingga ikut paduan suara internasional” kata Nur Syarhijjah Bone, kerabatnya,

 

Nur Syarhijjah Bone juga menjelaskan, almarhumah Vita belum dikarunia anak, usia pernikahan baru masuk 13 bulan. Ia bertekad kuat belajar. Hingga wafatnya, Vita sebagai dosen di Politeknik Gorontalo dan tugas tambahan di kampusnya sebagai Kepala Subbagian Pengembangan Kerja Sama.

 

“Bencana di Sulteng meninggalkan duka mendalam untuk bangsa. Kami hadir, bekerja keras untuk misi kemanusiaan. Ketika sang pejuang kemanusiaan rela atas kehilangan sang istri tercinta, kami berduka se-dalam2nya,” kata Direktur Operasi Basarnas Brigjen Mar Bambang Suryo Aji.
(Artikel ini telah tayang di Kompas.com; dengan judul “Jalankan Misi Kemanusiaan di Palu, Suami Tinggalkan Istri Sakit hingga Akhirnya Meninggal”, Penulis : Kontributor Gorontalo, Rosyid A Azhar
Editor : Khairina; Bahan dari : https://regional.kompas.com/read/2018/10/17/00005321/jalankan-misi-kemanusiaan-di-palu-suami-tinggalkan-istri-sakit-hingga)-FatchurR * Tamat………

3 Responses to Misi Kemanusiaan Bencana Palu-Suami Tinggalkan Istri Sakit(2/2)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Langganan Artikel Gratis
Dengan mendaftarkan alamat email dibawah ini, berarti anda akan selalu dapat kiriman artikel terbaru dari Alumnimaterdei

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

Anda pengunjung ke
UD. Setiadarma
Best PRICE, Best QUALITY & Best for YOU! Setiadarma

UD. Setiadarma-Surabaya Sidharta Krisnamurti HP. 08165419447

Percetakan Offset Sidoyoso
Jl. Kedung Cowek 205 Surabaya (0351) 3770001-3718318 Fax. 3763186
Bosch
Bosch Jl. kedungsari 117-119 Surabaya Telp. (62-31) 5312215-5353183-4 Fax. (62-31) 5312636 email: roda_mas888@yahoo.com
Download Buletin Media Alumni Edisi 2
Buletin-MA-utk.-Widget Buletin Media Alumni bag. 1, kilk disini Buletin Media Alumni bag. 2, klik disini buletin Media Alumni bag. 3, klik disini
Alamo
alamo
Download Buletin
buletin-IAMDP 8 Download Buletin klik pada Gambar
Sahabat kita