Serunya Malang Flower Carnival-2018

(travel.kompas.com)-JAKARTA; Malang Flower Carnival (MFC) kembali diselengarakan Disbudpar Kota Malang didukung Kemenpar. MFC 2018 yang memasuki tahun ke-8 ini diselengarakan (16/9/18) di Jalan Ijen Malang. Acara ini berlansung pukul 13.00-17.00 WIB.

Bertema Eksotika Bunga Nusantara sebagai upaya branding Malang sebagai Kota Bunga. MFC ini 1 dari 8 event yang masuk dalam 100 Calender of Event (CoE) Wonderful Indonesia yang digelar sepanjang-2018. “MFC masuk dalam CoE 2018 mewakili Provinsi Jatim” kata Esthy Reko Astuti didampingi Kadisbudpar  Malang Ida Ayu Made Wahyudi dalam jumpa pers MFC 2018 di Gedung Sapta Pesona Jakarta (4/9/18).

Esthy mengatakan penyelenggaraan event bagian penting dalam unsur 3A (Atraksi, Amenitas, dan Aksebilitas) untuk memajukan pariwisata yang akan berdampak ekonomi langsung ke masyarakat. Selain itu, diharapkan okupansi hotel dan jumlah turis terus naik. “Pada penyelenggaraan MFC 2017, diikuti 214 peserta dan mendatangkan 5.000an pengunjung sehingga ber pada ekonomi Malang”.
Diprediksikan akan ada 150-180 peserta dan 7.000 penonton yang meramaikan acara ini. Kadisbudpar  Kota Malang, mengatakan jumlah peserta MFC 2018 diproyeksikan meningkat dengan peserta berasal dari Malang dan kota2 lain di Jatim : Surabaya, Banyuwangi, Jember, Blitar, Pasuruan, Probolinggo, Bondowoso, Kediri, Nganjuk, dan Batu.

Peserta MFC 2018 dibagi kategori anak-dewasa. Peserta karnaval mengenakan busana berukuran besar dan berlenggang di sepanjang Jalan Ijen sepanjang 800 m2 dengan kondisi jalan yang lurus dan rindang akan digunakan untuk catwalk. Di ini, karakter busana peserta harus 75% ber-ornamen bunga dan terbuat dari bahan daur ulang sebagai wujud kepedulian pelestarian lingkungan.

“Selain diikutkan parade indah dan megah, busana dan gerakan tarian peserta dilombakan dengan kriteria penilaian pada keunikan dan keindahan” kata Ida. Rangkaian kegiatan lain di karnaval ini, seperti tarian kolosal, musik dan tarian, juga kostum dengan tema indonesia. MFC salah satu event unggulan Jatim dan tercatat beberapa kali mendapat penghargaan di mancanegara.

Antara lain di The Best Performances dalam Parade Budaya Internasional di Moskow (2014) dapat penghargaan Best National Costume, Miss Queen Tourism Ambassador International di Kuala Lumpur, Malaysia (2016). “Kami ingin jadi komunitas yang kreatif dan jadi event yang diminati” harap Agus Sunanda, Penggagas sekaligus Ketua Pelaksana MFC.

(Harry RS-A61; Artikel ini telah tayang di Kompas.com; dengan judul “Jangan Lewatkan Serunya Malang Flower Carnival 2018 ; Penulis : Citra Fany Samparaya; Editor : Sri Anindiati Nursastri; Bahan dari : https://travel.kompas.com/read/2018/09/04/214300827/jangan-lewatkan-serunya-malang-flower-carnival-2018-)-FatchurR *